19. Blooming Blood

38.7K 4K 1K
                                    

XXKATUSJINSUX - Streetx Vacation Bibbe School
.
.
.
"Kebo juga lu." Guntur membuka matanya saat mendengar ucapan seseorang.

Ia menunduk melihat Sammuel dipelukannya, lelaki itu menghela nafas dan kembali memejamkan matanya "Ntaran, libur juga." Ucap Guntur menciumi kepala Sammuel.

"Iya."

"Nita nggak pulang emang?"

"Nggak pernah lagi." Ucap Sammuel, lelaki itu menatap lurus dinding didepannya, merasakan tangan berar guntur yang mengelus perutnya.

"Nyokap lu?"

"Jarang." Sammuel berucap singkat, faktanya ia memang selalu sendiri, hal itulah yang membuatnya selalu merasa tidak nyaman berada dirumah karena Sammuel adalah tipikal orang yang harus bertemu orang lain paling tidak sebentar, karena setiap kali ia sendirian lelaki itu diserang perasaan tidak nyaman.

Sammuel mengakui keberadaan Guntur sangat membantunya.

"Bisa sering nginep disini gue."

"Adek lu kasian."

"Kalo gitu lu aja nginep dirumah gue." Sammuel tertawa kecil, Guntur selalu memiliki solusi dari semua masalahnya.

🎶 Sometimes I wonder if you still wanna fuck me
Like you said on AIM in '08 (totally)
Bible study, we were buddy, buddy
Then you said that we should fornicate (like, yeah)

"Rghh.." Menggeram tertahan, Guntur dapat melihat Sammuel mencengkram kuat bedsheet dan menutup wajah dengan bantal saat ia menekan masuk kejantaannya.

Guntur menahan tangan Sammuel yang hendak menyentuhnya, lelaki itu mencengkrm kuat tangan kiri Sammuel dan menyentak keras penisnya hingga bagin tubuh itu masuk meski tidak dapat sepenuhnya terdorong.

"Lu bilang kalo lu harus liat gue kan? bantal lebih menarik dari gue?"

Sammuel menatap Guntur yang menyingkirkan bantal diwajahnya lelaki itu menunduk dan mendekatkan wajahnya "I'm not gonna kiss you, so endure it darling." Guntur melempar seringainya dan kembali menegakkan tubuhnya, Jam menunjukan pukul setengah sembilan pagi hari.

"Ahh..hh.." Guntur dapat mendengat dengan jelas suara desahan dan erangan tertahan dari Sammuel yang berada dibawah kendalinya, lelaki itu menahan kedua lutut Sammuel agar tetap terbuka.

Menarik dan mendorong kasar kejantanannya hanya untuk melihat serta merasakan reaksi yang ditunjukan Sammuel padanya.

"Fuck! nghh.." Sammuel membuka matanya dan menatap lurus kearah Guntur.

🎶 In my gross Ugg boots, in your scene-king suit
Let your white studded belt hit the ground
And my hair stayed teased as I'm on my knees
Shut the Porta-Potty door and not a sound

Ini bukan kesalahan, Hubungan seksual yang terjadi mendadak itu adalah consent dari kedua orang yang tengah menyatu itu, Guntur sempat menolak dua kali karena mengira Sammuel mabuk namun nyatanya lelaki itu sadar betul apa yang ia ucapkan dan inginkan.

Terlalu nekat namun Sammuel nampak tidak peduli.

"Hhh..ahh.. Gun, capek gue anjing! Tenaga lu dapet dari mana?!" Sammuel melempar bantal ditangannya kearah Guntur yang masih sibuk memuaskan dirinya sendiri setelah melewati malam panjang dengan ronde tidak tertahan.

"Sebelum lu berubah pikiran." Ucap Guntur, lelaki itu menunduk mengendusi leher jenjang leher Sammuel.

Sammuel memeluk leher lelaki itu dan mengunci tetap dilekukan lehernya, Sammuel mengigit kuat bibirnya saat Guntur menyentak kuat kejantanannya.

SOFTCORE [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang