Di dalam cerita ini murni imajinasi saya dan pengalaman pribadi. Bila ada kesamaan alur, maaf, itu murni tidak kesengajaan.
-Typo itu manusiawi
-bahasa baku x nonbaku
-beberapa kata kasar
-semua karakter milik Furudate sensei (-Name)
-art/gambar say...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Normal pov
______________________________________________
Sakusa Kiyomi
Pppp Aaaaa Sak! Eh sumpah! Tadi Sakusa ganteng banget anj 😭 Apa lagi pas ngespike Sak!
Makasih
______________________________________________
"Anj anj anj, ko bisa salkir si, kenapa juga nama Sakura Komiyo sama Sakusa Kiyomi harus mirip si! memalukan!, ue ue ue" (Name) melempar hp nya.
Lalu (Name) kembali mengambil hp nya dan membaca percakapan itu lagi, akhirnya hp nya kembali di lempar.
Pagi hari (Name) bangun awal karena jadwal piket. (Name) mengingat bahwa jendela kelasnya juga mulai berdebu jadi (Name) memutuskan untuk mampir membeli cairan pembersih kaca di minimarket.
"You know you love me~, I know you care, Just shout whenever and I'll be there~"
(Name) membersihkan kaca sambil menyenandungkan lagu Baby, dari justin bieber.
"You are my love, you are my heart And we will never, ever, ever be apart"
Tanpa (Name) sadari ternyata ada seseorang yang sedang memperhatikan dari depan pintu kelas nya
"Are we an item? Girl, quit playing We're just friends-, what are you saying? Said, 'There's another' and look right in my eyes My first love broke my heart for the first time and I was like"
(Name) beralih untuk mengelap meja meja yang berdebu
"Baby, baby, baby, oh Like baby, baby, baby, no Like baby, baby, baby, oh Thought you'd always be mine, mine
Baby, baby, baby, oh- OoOoOoOOH... SA-SAKUSA - KUN?! Sejak kapan kau di sana!"
"Sejak awal kau bernyanyi, tak ku sangka gadis berisik seperti mu pandai bernyanyi"
Semburat merah muncul di wajah sang gadis, dan Sakusa hanya tertawa 'imut sekali saat wajah mu merah (Name) - chan'
"Memalukan" (Name) menutupi wajah dengan kedua tangannya lalu kembali membersihkan kelas dan papan tulis ia sisakan juga bagian membuang sampah untuk teman piket lainnya.
Normal pov end
Sakusa pov
Saat aku sedang mengerjakan pr ku tiba tiba hp ku terus berdering. Cih mengganggu pikirku namun aku menarik perkataan ku kembali saat melihat siapa pengirimnya
______________________________________________
(FullName)
Pppp Aaaaa Sak! Eh sumpah! Tadi Sakusa ganteng banget anj 😭 Apa lagi pas ngespike Sak!
Makasih
______________________________________________
Aku terkekeh karena (Name) tak kunjung membalas, aku tebak mungkin dia sedang melempar hp nya dan tertidur.
Pagi hari aku bangun lebih awal karena aku suka ketenangan, hanya beberapa murid yang baru datang.
Tibanya di depan kelas aku mendengar nyanyian dari suara yang tak asing, ku lihat (Name) sedang mengelap kaca dan sedang bersenandung ria.
Oh sh*t dia melihatku, seharusnya aku mengintip saja tadi itu akan membuat (Name) lebih lama menyanyikan lagunya dan aku lebih lama menikmati suaranya.
"Baby, baby, baby, oh- OoOoOoOOH... SA-SAKUSA - KUN?! Sejak kapan kau di sana!"
"Sejak awal kau bernyanyi, tak ku sangka gadis berisik seperti mu pandai bernyanyi
Tiba tiba dia menutup mukanya yang seperti kepiting rebus, ahaha dia sangat imut, aku menyukainya apa lagi dia juga hobi bersih bersih.
Aku harap saat dia sedang membicarakan ku dia sering salkir ke aku.
Sakusa pov end
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
