ཹ • Death

2K 360 56
                                    

"(Name), kau masih ingat nggak sama netizen setia yang bucin sama mu setiap siaran?" tanya Jjiksae ketika mereka sedang berdua di kantor.

"Yang?"

"Username dia namanya Jh.." Jjiksae sengaja tidak menyelesaikan omongannya dan menyuruh temannya itu berpikir.

"Jadi maksudmu 244 adalah.." (Name) pun ikutan.

"Iya." angguk Jjiksae dengan pasti.

"Kayaknya nggak mungkin deh, psikopat gila kayak gitu. Agak bahaya juga kalau dia ngefans."

"Aku mencoba nyari user itu, setelah ku lihat sepertinya itu bukan akun asli. Tidak ada foto profil dan bio. Tidak ada identitas sama sekali."

"Laluuu..?" ucap (Name).

"Jika dia memang mengincar ku, aku akan baik-baik saja. Aku akan khawatir jika dia mengganggu kalian." (Name) menepuk-nepuk bahu Jjiksae, berusaha menenangkan nya.

Disisi lain.

"Benar saja, dia membuat ku teringat lagi." 244 sedang berhadapan dengan cermin dan mengukir setiap sudut di wajahnya.

"Apa kau sudah bereinkarnasi dan ingin kembali kepadaku setelah mati saat hidup bersama pria lain? Aku tidak akan melepas nya walaupun itu bukan dirimu, Nuna."

~♪~

Akhir-akhir ini kami dapat banyak kejutan, yang dulunya tak pernah muncul. 244 memberikan Hobin 5 juta won saat siaran lalu di kantor ricuh dengan paket yang tidak dipesan.

"Jangan-jangan ini isinya bom?" kata Hobin menerka-nerka.

"Kalo bom ini pasti sudah meledak sejak tadi."

Gaeul tanpa basa-basi langsung membuka paket itu, ada iPax untuknya, brush make up untuk Rumi, wig untuk Mangi, peralatan kamera untuk Jjiksae, jaket untuk ibu Hobin dan sebagainya.

"Yang benar saja? Dia mengirimkan semua ini." (Name) bingung, laki-laki belah tengah itu aneh sekali.

"244! Jangan permainkan kami!!!" Seru Hobin, lalu yang lain langsung mengeluarkan handphone mereka.

"Kami sangat berterimakasih." Mereka mengsubcribe channel newtub milik 244, kecuali (Name) dan Taehoon yang masih sibuk dengan isi kotak.

"Aku dapat apa?" (Name) mengecek kotak besar itu dan sengaja duduk di dalamnya.

"Ehee, ini lumayan luas untuk kucing ku."

"Bagaimana kalau aku saja yang memeliharamu?" Taehoon datang dan membawa pergi kotak tersebut sekaligus dengan (Name).

"TAEHOON!!" Teriak (Name) yang kepalanya terpantuk tutup kotak dan tiba-tiba dia merasa melayang. Ia membuka tutup kotak itu dan mukanya berpas-pasan dengan Taehoon.

"Sstt.. kenapa sayang?" jawab laki-laki itu tersenyum penuh arti. (Name) yang mendengar itu agak gelay.

"Turunkan aku, berat begini main angkat aja." jawab (Name) yang kesal tapi itu sangat imut untuk Taehoon.

Yang lain melihat Taehoon pergi, punggung lebar itu menjauh dan nampak sangat gembira dengan hadiahnya.

"Wah. Taehoon dapat apa ya, sampai sesenang itu?" ucap Jjiksae yang penasaran.

"Eh, liat (Name) nggak?" tanya Hobin.

"Tadi perasaan dia lagi liat-liat ko-"

"Tak.." ucapan Gaeul tadi terpotong karena menyadari sesuatu.

Mereka menoleh ke arah Taehoon yang sudah mulai hilang dari peredaran.

"SUNG TAEHOON!!! (NAME)NYA KEMBALIKAN!!!"

𝐖𝐢𝐭𝐡 𝐌𝐞 || How To Fight ft. ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang