ཹ • Love to fight ?

2.6K 551 2
                                    

"tapi channel ku hancur setelah muncul channel plagiat. Newtuber yang muncul dan meng-upload video meniru konten ku dalam waktu singkat dan di saat yang sama channel ku kena label kuning padahal tidak ada kata-kata kasar sama sekali" jelas mantan newtuber Ratu Dandan Baek Hohyung, ya mereka memang sedang mencari tau tentang label kuning ini, karena itu jjiksae menelpon (Name).

"Wah jadi kasusnya beneran sama" Ucap (Name).

Nona Hohyung juga menjelaskan bahwa dirinya stres berat sampai rambutnya rontok dan mentalnya tergunjang hebat karena masalah itu.

'ya seperti hobin sekarang'

"Rupanya karena itu anda menutup channel newtube, karena channel tiruan nya makin besar, channel anda sendiri terkesan peniru" Jjiksae mencatatnya dengan teliti.

"Wah, wah.. harusnya kau juga begini waktu disekolah"

"Ahehehe" Jjiksae sedikit salting di lihat (Name) dari dekat.

"Aku tidak menutup channel ku" ucap Hohyung.

"Apa?" Tanya mereka bersamaan.

Disaat kita akan menyerah, pasti akan ada yang menawarkan sesuatu yang menarik sebagai jalan pintas. Hal itu sering terjadi. Tapi, jika kita mengambil itu sekarang kita akan rugi dua kali lipat di masa depan. Harga saat ini pasti akan lebih mahal harga di masa depan nanti.

"Apa?!! Channelnya kau jual!!!" Mereka datang ke tempat hobin, darah dimana-mana dan hobin pun babak-belur.

'sepertinya dia dipaksa untuk menjual channel'

"Hobin kau baik-baik saja, Kau bisa berdiri ga?" (Name) ingin membantu hobin bangkit tapi dihindari oleh hobin.

"KAU JUAL CHANNEL CUMAN KARENA SAKIT DIPUKUL, PADAHAL KAU SERING DI PUKUL SELAMA INI BA***AT. HARUSNYA KAU BILANG SAMPAI AKHIR GA AKAN JUAL CHANNEL NYA"

"Sudahlah Jjiksae diam, teriakan mu sekarang tidak menyelesaikan masalah"

"Cuman mikirin diri sendiri, bang**t" Jjiksae mendengus kesal sambil membuang muka kearah lain.

"Ji-jihyuk, me-mereka itu preman pa-pas aku bilang ga mau jual. Aku langsung dipukul, aku sebenarnya ga mau jual tapi kalo ga dijual aku takut mereka datang lagi" Jelas hobin terisak tangis. [Btw Jihyuk itu nama asli Jjiksae]

"Yasudah, bersihkan mukamu dulu" (Name) mengeluarkan sapu tangan lalu membasuhnya dengan sedikit air, air apa? Air minum, ga ada got soalnya di tempat.

"Ma-maafkan aku, aku tau itu bukan channel ku sendiri tapi punya kita bersama, hiksss" Hobin masih menunduk lesu, mendengar itu pun jjiksae menjadi kasian.

"Minta maaf apanya, sinting!" Jjiksae pun duduk di sebelah hobin.

"Padahal aku kira ini bisa membantu"

~♣~

Selama dua minggu, Hobin telah membelikan komputer baru untuk Gaeul dan permintaan maaf untuk Bomi. Ya itu semua (Name) yang meminta kepada hobin, agar hubungan mereka kembali membaik. Dan akhirnya mereka bertemu lagi dengan Love to fight di belakang sekolahnya, untuk menandatangani kontrak resmi.

"Yeayy!!! Hari Kontrak resmi!1!1!!1"

"(Name) sekarang sering pakai 1!1!" Ucap Jjiksae.

"Hehe, Ga tau biar seru aja" entah apa yang membuat dirinya bersemangat tapi, semangatmyq menyebar ke orang lain.

'lucu~' batin Jjiksae dan Hobin.

"Sudah datang, How to fight" sapa seorang laki-laki yang lumayan mirip Hobin.

"Ngapain bawa Jjiksae segala, itu juga. Pacar mu ya?" Sang pemilik channel love to fight mendekat ke arah (Name). Yang didekati pun hanya tersenyum sumringah, "Hari yang indah untuk memberi pelajaran kepada seorang preman" ucapnya.

𝐖𝐢𝐭𝐡 𝐌𝐞 || How To Fight ft. ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang