On The Road •• Kim Doyoung

8

WARNING!!! TYPO BERTEBARAN

Happy Reading 🐰

"Mampus panas hati kan lo"

Jiyeon menghiraukan perkataan Jihoon, matanya tetap fokus menatap lurus kearah pemandangan yang membuatnya sakit mata.

Pemandangan Doyoung yang tengah mengajari Yujin bermain skateboard, ah keduanya nampak mesra sekali kawan.

Jihoon menahan tawanya melihat sang adik yang tengah menahan kesal.

"Cih gitu aja masih diajarin"

Mempunyai niat jail yang terpendam, Jihoon menarik tangan Jiyeon dan berjalan kearah Doyoung yang tengah mengajari Yujin main skateboard.

"Woy disini juga lo?"

Doyoung menatap Jihoon dengan se ulas senyum tipis diwajahnya, ia beralih menatap Jiyeon yang wajahnya nampak kusut.

"Iya bang, muka lo kenapa kusut gitu si?"

Jihoon tersenyum miring, lelaki itu menatap sang adik yang rupanya masih menahan rasa kesal.

"Biasa, dia ngeliat doinya mesra mesraan sama cewek lain"

Doyoung menggaruk kepalanya pelan, melirik gadis yang berdiri disamping Jihoon.

"Lo punya doi Yeon?"

Jiyeon melirik sinis kearah Doyoung, tatapan tajamnya menatap Yujin yang kini berdiri disamping sahabatnya.

"Punya lah emang lu doang yang punya doi"

"Kok lu ga bilang si?" sewot Doyoung

"Emang lu ga tau doinya adek gw?"

Doyoung menatap Jihoon dengan tatapan polos dan lelaki itu langsung menggelengkan kepalanya pelan. Kelakuan Doyoung membuat Jihoon dan juga Jiyeon sebisa mungkin menahan kekesalannya.

"Yeon kok lu ga bilang punya pacar si?"

"Dih ya emang kenapa? Kok lu yang sewot?"

Pertanyaan Jiyeon membuat lelaki itu gelagapan, sebenarnya ia juga bingung kenapa bisa bisanya dia sewot setelah ia mengetahui sahabatnya mempunyai kekasih. Harusnya ia ikut senang dong tapi ini kenapa justru sebaliknya?

"Btw lu kesini buat ngajarin cewek lo?"

Doyoung menggelengkan kepalanya, ia mendudukan dirinya diatas skateboard miliknya itu.

"Nggak, gw cuma minta dia nemenin gw disini, tapi dia minta diajarin yaudah gw ajarin, gapapakan?" ucapnya sambil menatap Jiyeon

Jihoon mengernyitkan dahinya bingung, kenapa Doyoung seolah olah bertanya kepada adiknya? Padahal Doyoung mau ngajarin pacarnya atau tidak juga ya bukan urusan adiknya.

"Jiyeon? Lo disini?"

Mereka berempat menolehkan kepalanya melihat kearah lelaki yang berjalan santai kearah Jiyeon, senyum gadis itu mengembang melihat keberadaan lelaki itu.

"Iya, kok lu disini?"

"Iseng doang"

"Dia siapa?" tanya Jihoon dan Doyoung bersamaan

Seringaian tipis mengembang dikedua sudut bibir Jiyeon, ia mendekat kearah lelaki itu dan membisikan sesuatu kepada lelaki tersebut. Meskipun lelaki itu cukup terkejut tapi tak urung ia menganggukan kepalanya.

"Kenalin dia Taeyoung, pacar gw"

"HAH?"

Jihoon dan Doyoung terkejut mendengar pernyataan Jiyeon, kedua lelaki itu saling pandang satu sama lain, awalnya mereka ragu tetapi melihat Taeyoung yang merangkul Jiyeon dengan mesra membuat mereka mau tidak mau mempercayai perkataan Jiyeon.

Berbeda dengan Doyoung dan Jihoon, Yujin malah tersenyum puas. Ada rasa lega dihatinya melihat gadis yang selama ini ia klaim sebagai saingannya telah mempunyai kekasih.

"Yeon lo becanda kan?"

Gadis itu menatap kakak laki lakinya dengan kedua alis yang ia angkat.

"Ngapain gw bercanda? Emang ekspresi gw sekarang keliatan lagi becanda ya?"

Bungkam, Jihoon di buat bungkam oleh Jiyeon, Doyoung mengepalkan telapak tangannya kuat. Ia menahan kekesalan didalam hatinya.

Doyoung merasakan perasaan yang cukup asing dihatinya, entah mengapa ia merasa kesal karena pengakuan sahabatnya.

"Bang gw pamit deh, gw mau ngajemput nyokap di rs"

Jihoon menganggukan kepalanya, Doyoung pergi begitu saja dengan membawa skateboardnya dan pergi meninggalkan sahabatnya dan sang kekasih.

Bahkan lelaki itu nampaknya tidak menghiraukan panggilan Yujin yang berulang kali memanggilnya. Gadis itu menyusul Doyoung.

"Doy"

"Apasi?" kesal Doyoung

Doyoung melepaskan cekalan tangan Yujin, menatap gadis itu dengan tatapan kesal.

"Lo kenapa si?"

"Maksud lo? Gw kenapa karena apa?"

Yujin menghela nafasnya, gadis itu menatap kekasihnya sendu.

"Lo kenapa Doy? Lo keliatan kesel pas lo tau Jiyeon punya pacar? Lo cemburu?"

Lelaki itu menghela nafasnya keras, menatap gadis yang lebih pendek darinya itu dengan tajam. Jujur ia tidak tau harus menjawab apa karena perasaan ini cukup asing dihatinya.

"Nggak"

Entah kenapa Doyoung merasa tidak puas akan jawabannya sendiri karena kekesalannya bertambah ketika mengingat perkataan sahabatnya.

Begitupun Yujin, gadis itu nampak tidak puas akan jawaban Doyoung, bisa ia lihat tatapan lelaki dihadapannya itu tidak bisa ia artikan begitu saja.

"Lo bisa pulang sendiri kan? Gw buru buru harus nge jemput nyokap gw, dia nungguin gw dari tadi"

Mau tidak mau Yujin menganggukan kepalanya, Doyoung mengelus rambut gadis itu.

"Maaf ya? Kalo semisal rumah lo sama rumah sakit nyokap gw satu arah, gw bisa nganterin lo dulu"

Memaksakan senyumnya kearah Doyoung.

"Gapapa lo jemput nyokap lo aja"

Doyoung segera berlari kearah mobilnya yang terparkir tidak jauh dari sana, meninggalkan Yujin yang tengah menyimpan berbagai kekesalannya.

"Lo liat tadi? Ekspresi mereka kocak banget anjir"

Jiyeon tertawa terbahak bahak ketika mengingat ekspresi Jihoon dan Doyoung.

"Jail banget lo, ada ya cewek modelan kek lo gini"

Taeyoung menggelengkan kepalanya, mungkin jika kalian bertanya tanya tentang kemana perginya Jihoon? Lelaki itu pergi bermain skateboard bersama dengan Yoshi.

"Lo ga takut di introgasi sama abang lo apa?"

Jiyeon menggelengkan kepalanya, gadis itu menatap Taeyoung yang berjalan disampingnya.

"Nanti gw ngasih tau abang gw, tapi lo mau kan tetep jadi pacar pura pura gw?"

"Boleh si, tapi ga gratis ya"

Gadis itu memutar bola matanya malas

"Nanti gw beliin album Red Velvet"

Taeyoung dengan cepat menolehkan kepalanya kearah Jiyeon.

"Bener ya? Awas lo kalo cuma ngomong doang"

"Iya bawel banget lo"

Taeyoung menoyor pelan kepala gadis disampingnya itu dan membuat Jiyeon mendelik kearahnya

"Berarti deal ya, lo jadi pacar pura pura gw dan imbalannya album Red Velvet"

Taeyoung menjabat uluran tangan Jiyeon, tidak lama kemudian keduanya tertawa bersama. Cukup asing karena biasanya orang lain akan memberikan imbalan berupa uang tetapi Jiyeon? Gadis itu malah memberikan imbalan berupa album K-pop

TBC