Tiga Tahun Kemudian ...
“Berikut adalah nama-nama mahasiswa terbaik fakultas MIPA dengan IPK tertinggi seangkatan 2021, jurusan Matematika.”Alisa dan teman-temannya menunggu dengan tegang. Kai yang bahkan selalu menjadi mahasiswa terbaik, ternyata juga terihat sangat gugup, begitupun Richi, Mina dan Nayla yang sama deg-degannya menunggu pengumuman yang dibacakan oleh ketua prodi mereka.
“Tertinggi kelima, dengan IPK 3.68 dengan gelar lulus dengan memuaskan, Hasan Sulaiman sarjana sains,” terdengar suara tepukan yang gemuruh dari seluruh mahasiswa jurusan Matematika angkatan 2021.
“tertinggi keempat, dengan IPK 3.73 dengan gelar lulus dengan memuaskan, Teuku Malik Ibrahim sarjana sains,”
Alisa melirik cowok itu yang terlihat tersenyum bahagia sambil mengucapkan syukur. Dia adalah salah satu mahasiswa yang Alisa kenal ikut bekerja di bengkel Hero.
“tertinggi ketiga, dengan IPK 3.95 dengan gelar lulus dengan sangat memuaskan—” Alisa menarik napas gugup, “Richi Ananta Salim sarjana sains.”
Alisa terkejut mendengar itu. Suasana terdengar sangat riuh saat nama Richi disebut. Richi terlihat bisa terlepas dari tekanannya sekarang. Beberapa terlihat berkasak-kusuk mengatakan kenapa Richi hanya mendapat peringkat ketiga.
“tertinggi kedua, dengan IPK 3.98 bergelar lulus dengan sangat memuaskan, Alisa Tamara Abdullah, sarjana sains.”
Tangis Alisa serasa akan pecah. Dia benar-benar tidak percaya akan mendapat penghargaan sebesar ini. Semuanya ikut bahagia memberikan tepuk tangan menyambut prestasi Alisa. Mina dan Nayla mengangkat jempol, sedangkan Kai mengejeknya di samping. Richi yang sudah tidak pernah lagi mempermasalahkan tentang persaingan ikut bahagia mendengar pengumuman itu.
“Dan yang terakhir, tertinggi pertama, dengan IPK sempurna 4.0 dengan gelar lulus dengan sangat memuaskan, Mikail Wahyu Saputra sarjana sains.”
Inilah maestronya. Aula prodi seakan runtuh karena riuhan luar biasa dari seluruh penghuninya. Bahkan dari luar pun terdengar sorakan heboh fans Kai yang sangat bahagia mendengar idola mereka menjadi yang terbaik pada acara Yudisium jurusan mereka itu.
Alisa tersenyum bangga menatap rekan sekaligus saingan beratnya itu. Kai juga menatapnya, namun tidak suka dengan cara Alisa memandanganya.
“Hei, nilai kita hanya beda 0.2 saja.”
Alisa menatapnya kesal. “Justru kalau kamu bilang gitu, rasanya terdengar lebih menyebalkan. Juara satu tetep aja yang terbaik. Kenapa kamu ngerasa harus membuatku merasa lebih baik? Apa aku kelihatan sedih melihat kamu menang? Aku bahagia, Kai!” ujarnya sambil tersenyum senang.
Semua yang didapat Kai hari ini, baginya masih kalah dibanding ucapan Alisa barusan, dan senyum manis itu. Meski sejak Edward pergi, Kai merasa memiliki kesempatan untuk mendekati Alisa, Kai selalu menyadari satu hal, bahwa Alisa sudah terlalu mempercayainya sebagai teman. Kai khawatir, saat dia mengharapkan sesuatu yang lebih, maka Alisa akhirnya akan pergi meninggalkannya. Bersamanya meski hanya sekedar teman, itu lebih baik baginya.
Acara wisuda seangkatan 2021 akan dilaksanakan seminggu setelah pengukuhan yudisium. Alisa memeluk teman-temannya bahagia atas kesuksesan mereka semua telah menyelesaikan kuliah sarjana mereka. Sonya berada di aula lain dari tempat Alisa, mereka bertemu setelah acara yudisium selesai sambil berangkulan bersama yang lainnya dan tersenyum-senyum bahagia.
Perjuangan mereka, usaha mereka selama ini, pengorbanan berpisah dengan orang tua, akhirnya terbayar seluruhnya, berakhir saat ini. Orang tua mereka akan datang di acara wisuda nanti. Alisa dan lainnya selama seminggu ini akan pulang-pergi berangkat dari rumahnya langsung. Masih banyak kegiatan-kegiatan lainnya sebelum wisuda dilaksanakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
SENIOR NYEBELIN BANGET [END] YIBO X LISA
FanfictionBukankah hidup itu soal sebab akibat? Tapi, kenapa Alisa yang baik hati harus bertemu dengan pemuda berandalan seperti Edward? Itu kan tidak adil namanya? DIUSAHAKAN UPDATE TIAP PEKAN PG-13 Disclaimer: Lisa Blackpink dan Wang Yibo Uniq adalah milik...