Tamu Istimewa

569 20 0
                                    


Tepat setelah sholat isya seorang pemuda sudah bersiap siap untuk pergi  bersama ayah dan ibunya dia memakai baju batik dan celana hitam, rambutnya yang hitam ia sisir dengan rapi, wajah yang tampan dan manis, hidungnya yang mancung, dan badannya yang kekar. Tak lupa ia memakai jam tangan di tangannya membawa kesan yang cool saja. Jelas saja perempuan mana yang tidak meleleh melihat pria setampan dia apalagi dengan sikapnya yang bijaksana, membuat banyak perempuan terpesona.

"Nak sudah siap"ucap ibu dari pemuda itu

"Iya bu"jawab pemuda itu sambil keluar dari kamarnya

"Wah wah tampil beda putra ibu ini"goda ibu pemuda itu

"Hhh siapa dulu donk ayahnya"ucap Ayah pemuda itu dengan tertawa

"Semua sudah siap yah bu?"tanya pemuda itu

"Iya nak tapi ibu minta tolong kamu masukan hadiah itu kemobil"ucap ibu pemuda itu

"Siap bu"jawab pemuda itu dan bergegas mengambil hadiah tersebut dan menaruhnya dimobil

Setelah semua selesai mereka pun bergegas menuju tempat yang dituju.

♡♡♡

Dilain tempat sebuah keluarga telah menyiapkan berbagai macam menu untuk tamu yang hari ini akan datang. Aira membantu ibunya menyiapkan banyak hal
Dari memasak hingga merapikan meja makan.

"Alhamdulillah Ra udah selesai makasih ya sayang sudah bantu bunda"ucap bundanya berterima kasih

"Kenapa bilang terima kasih sih bun kan ini juga kewajiban Aira buat bantu bunda"ucap Aira tersenyum

"Iya sayang tapi bunda beruntung banget punya anak kayak kamu dan kak Rizal"jawab bunda

"Iya donk kan anaknya bunda dan ayah hehe"ucap Aira

"Yaudah sayang bentar lagi tamu nya datang kamu siap siap gih masa pakek ginian mau ketemu tamu"suruh bunda

"Iya bun tapi btw tamu hari ini spesial banget ya bun sampai masak makanan yang banyak gini"tanya Aira penasaran

"Nanti kamu juga tau yaudah sana ganti baju"suruh bunda tersenyum

"Okee bun"jawab Aira dan bergegas menuju kekamarnya dilantai atas

Sampai dikamar Aira segera membuka lemari ia mencari baju yang cocok untuk dirinya. Setelah beberapa menit memilih Akhirnya Aira memutuskan untuk memakai gamis berwarna coklat dan jilbab cream. Tak lupa ia memakai bedak sedikit.

"Assalmualaikum" ucap tamu itu siapa lagi kalau bukan teman lama ayah Aira yaitu Gunawan

"Waalaikumsalam"ucap sang penghuni rumah

"Ayo masuk Gun"ucap Hendra ayah Aira

"Ayo silahkan duduk"ucap Sinta ibu Aira

"Makasih mana nih anak anakmu dra berdua aja nih kayak orang pacaran hhhh?"tanya Gunawan ketika sudah duduk dan terkekeh

"Kamu dari dulu sampai sekarang gk ada bedanya ya Gun hhh"jawab Hendra tertawa

"Assalamualaikum om"ucap kak Rizal mencium tangan Gunawan dan Wilda

"Eh ini Rizal kan?"tanya Gunawan pada Rizal

PENANTIAN DAN DOA [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang