Paparazzi

CH12

UP!

🥀Happy reading🥀

***********************

Jisoo segera menarik selimut tebal yang ada untuk menutupi tubuh nya usai menuntaskan adegan ranjang yang beberapa menit lalu dirinya dan Vee lakukan.

Kembali gadis itu dengan raut sendu, menyesali semua perbuatan nya ini. Selimut yang ia gunakan untuk menutupi tubuh polos nya dipegang dengan erat.

Vee yang dengan kondisi yang sama masih tanpa busana hanya tersenyum penuh makna menatap kearah nya.

Jisoo semakin mengeratkan pegangan pada kain selimut seraya menatap pria itu dengan kilat tajam.

"Sekarang kau sudah puas?!." Pekik nya terdengar pilu.

Menahan rasa perih di dada serta beberapa bagian anggota tubuh nya, terutama pada bagian bawah. Kewanitaan nya terasa sedikit perih karena permainan Vee yang terlampau liar saat menggagahi nya.

Tersenyum, pria itu menjilat bibir nya pelan kemudian kembali mendekatkan wajah nya kepada nya.

"Kau bertanya apa aku puas?." Bisik Taehyung. "Tidak pernah lebih puas dari ini." Ucap Pria itu kemudian mengecup tengkuk nya dengan sensual.

Membuat Jisoo lantas segera mendorong tubuh Taehyung menjauh dari nya.

Yang hanya dibalas kekehan ringan oleh pria itu.

Jisoo mendengus. Tidak ingin lebih lama berada disana berdua dengan Vee yang bisa saja bertindak semakin kurang ajar. Membuatnya segera turun memungut pakaian beserta dalaman nya yang tergeletak begitu saja diatas lantai, lalu kemudian buru-buru kembali memakai nya.

"Aku pastikan ini terakhir kalinya kau bisa menyentuh ku seperti ini." Ucap Jisoo dengan penuh ketegasan sebelum berlalu, meninggalkan Vee yang hanya diam dengan senyum yang perlahan luntur tergantikan dengan rahang yang terlihat mulai mengetat.

Taehyung memainkan lidah nya di dalam mulut menatap punggung gadis itu yang semakin menjauh hilang dari pandangan nya.

"Shit!"

"Semakin kau bersikap jual mahal seperti ini, membuat ku semakin tertantang untuk menaklukan mu." Ujar nya dengan seringai licik, kemudian ikut beranjak meninggalkan tempat itu dengan raut wajah menyeramkan.

*******

Jisoo mengumpulkan semua pakaian nya yang berada di dalam lemari, lalu memasukannya ke dalam koper besar milik nya.

"Kau mau kemana?."

Tanpa menjawab pertanyaan Lisa. Jisoo terus bergerak memasukan semua barang-barang milik nya.

"Jisoo, kau mau kemana?." Lisa kembali bertanya dengan kening terangkat, bingung menyaksikan tingkah sang sahabat.

Usai membereskan semuanya. Jisoo kembali memfokuskan pandangan pada sahabat nya itu.

"Jadi, kau mau kemana?." Tanya Lisa kembali.

"Aku akan keluar negeri dan tidak akan kembali kesini. Lisa, kalau kau merindukan ku, kau bisa langsung datang menemui ku."

Terkejut gadis itu mendengar penuturan Jisoo.

"Ya tuhan?! Kau kenapa?." Pekik Lisa masih tidak paham dengan apa yang terjadi.

Jisoo menarik nafas nya perlahan. "Aku tidak ingin menetap disini dengan adanya pria gila yang terus-terusan mengganggu ku." Curhat Jisoo dengan hembusan nafas panjang.