kakek

7.7K 1K 77
                                    

"Mana cucu kesayangan ku? Kok dari tadi gak keliatan," Tanya kakek Yoga kepada menantunya.

"Yoga nya di kamar Pah, gak mau keluar dari tadi."

"Mana suamimu?"

"Dari kemarin masih di kantor, katanya baru bisa pulang malem ini."

Kakeknya mengetuk pintu kamar Yoga dan membuka pintu nya, benar saja pintunya terkunci.

"Yoga buka pintunya sayang, ini kakek."

Pintunya terbuka

"Loh kok cemberut gituh ada apa? Siapa yang buat cucu kakek ini ngambek hm?" Kakeknya mengelus elus rambut cucu kesayangannya itu, sudah lama ia tak berkunjung hampir 2 tahun.

Yoga memeluk kakeknya, ia membawa kakek nya masuk ke kamar dan duduk, tidak dengan Mamanya.

"Cerita kenapa kamu murung begini? Ada masalah sama Mama Papa mu?"

Ia menggelengkan kepalanya

"Terus kenapa? Yoyo udah punya Pacar yah? Pacar yoyo marahin yoyo?" Tanya kakeknya lagi.

"Gak yoyo gak punya pacar"

"Terus kenapa yoyo ditolak?"

"GAK YOYO GAK DITOLAK," Jawabnya masih sama dengan pertanyaan yang ditanyakan oleh Mamanya.

Yoga menyembunyikan wajahnya, Kakek yoga terkekeh.

"Udah udah iyaaa yoyo gak ditolak, iya."

"Kakek ngeledek yoyo? Huh?"

"Gak, kakek gak ngeledek kamu, kamu mau denger gak kakek punya cerita."

"Cerita apa?"

"Cerita seseorang yang merelakan orang yang ia cinta, demi kebaikan orang yang dicintainya itu."

"Suatu hari dimana seorang pria yang menyukai seorang wanita kaya, dia sangat sangat menyukai wanita itu, dia tau dia miskin."

"Dia hanya seorang pengantar galon, jika suatu hari nanti ia menikah dengan wanita yang ia cintai, ia tak bisa menafkahi nya, pria itu tak mau mengajak wanita itu hidup susah dengannya."

"Hari hari berlalu ia mengetahui wanita yang ia cintai juga mencintainya, ia mencoba menjauh sebelum wanita itu semangkin jatuh cinta padanya."

"Ada satu hari dimana wanita itu mengungkapkan perasaannya kepada pria itu."

"Ia sudah memikirkannya dengan matang matang mencoba merelakan wanita itu, ia tak menolaknya melainkan menyuruh wanita itu menjauhi nya tanpa ia beritahu alasannya, ia tak mau wanita itu menderita bersamanya, dan mungkin orang tua wanita itu tidak akan menerimanya karena perbedaan mereka."

"Tamat, gimana sekarang yoyo ngerti kan?"

"Berarti yoyo harus tau alasanya kenapa dia ngejauhin yoyo?"

"Pinternya cucu kakek," Ia mengecup kening cucunya itu.

"Dia pas itu bilang katanya dia gak mau aku belok kayak dia, padahal dia waktu itu deketin aku terus ngajak aku keluar main."

"Kamu suka sama sesama jenis?"

Yoga menangguk

"Coba ceritain sama kakek?"

Yoga menceritakannya kepada kakeknya itu, dari awal mereka bertemu sampai terakhir kali ia bertemu dengan Dewa.

"Kok dia bisa gituh yah?"

"Iya, mangkanya yoyo bingung."

Pintu kamarnya terbuka

"Pah," panggil Papanya Yoga ke kakeknya.

Light Night [bxb] TERBIT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang