"Tanggung jawab Lo"-Alvaro
"Sorry, gue nggak pernah ngehamilin Lo"-Adhel
*******
Adhelia Queenza mahatama.gadis pindahan dari Bandung, gadis cantik yang membawa sejuta rahasia didalamnya, gadis yang penuh kejutan.
S...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_________________________________________
Kring.....kring....kring.
"Baik, anak-anak kita akhiri pelajaran kali ini. Dan sampai jumpa di minggu depan."
Mendengar itu mereka semua bernafas lega. Para murid pun mulai bernjak dari tempatnya, keluar untuk mengisi perut mereka. Dan sekarang hanya tersisa adhel dkk.
"Ehh, kantin yuk."ucap Freya, yang dibalas anggukan oleh mereka.
Skipp
Setelah sampai didepan pintu kantin. Seperti biasa, yaa kantin sangat amat ramai.
"Kita duduk dimana nih.?"tanya Freya, dengan mata yang menelusuri sudut kantin.
"Nah, disitu tuh." Mereka mulai menuju ketempat yang ditunjuk freya barusan.
"Kalian mau pesan apa?"tanya Lita.
"Gue, seperti biasa."ucap lhisa.
"Samain aja semua nya."ujar Oliv datar.
"Oh, ok. Ehh fre ayok."ujar lita menarik tangan Freya.
"Lah, gue lagi."
Setelah kepergian Lita dan Freya tadi, di meja tidak ada yang membuka suara. Sibuk dengan heand phone mereka masing-masing.
Sedangkan ditempat lain tepatnya di pintu kantin terdapat 6 pemuda yang tak lain adalah Alvaro dkk.
"Tuh kan, gue bilang apa. Meja semuanya udah penuh." Ujar dhanis.
"Lah, iya. Terus ini kita berdiri aja nih, disini kayak orang bego?"ucap Dhika.
"Yee, yang bego mah Lo doang. Gue kagak."ucap dhanis. Mendengar itu dhika langsung menoyor kepala nya.
"Apaansih."
Sedangkan keempat pemuda lainnya hanya menatap datar.
"Ck. kalian tuh yaa, berantem mulu pekerjaan nya."ujar Candra dengan gelengan kepala, dan pergi dari sana diikuti Alvaro, Galen, dan arsen. Meninggalkan du curut itu.
"Yah,,, yah ditinggal kita cuk."
"Ya tinggal susul lah, gitu aja susah amat Lo."setelah mengucapkan itu dhika langsung menyusul, diikuti dhanis.
Kembali ketempat adhel dkk. Dengan adhel yang melamun, ia masih memikirkan kejadian yang terjadi kemarin, dan yang baru saja terjadi. Yaa adhel tadi, baru saja mendapat pesan dari seseorang lagi. Isi pesan itu.
+62****** Ini baru awal, akan ada waktu nya.untuk balas dendam.
Yaa seperti itu lah. sebenarnya adhel cukup penasaran, atas dasar apa orang itu sangat ingin membalas dendam kepada king black & Black Lion, dan kenapa?. Yaah itulah yang sedari tadi yang dipikirkan oleh adhel, sampai lamunannya terbuyar kala ada yang menepuk bahunya.
