Sehelai daun telah terjatuh
Badai kali ini memaksanya untuk menyerah
Telah tiba saatnya aku untuk berdamai dengan tanah
Aku pernah bertahan dari terpaan angin
Bahkan pernah tegar kala hujan membasahiKali ini aku harus rela mengalir terbawa air
Tak tahu entah kemana aku akan ikut mengalir
Daun yang jatuh tak pernah membenci akan takdir
Terlepas dan terhempas menuntunku akan sebuah akhirKu harap ranting tak mencariku
Aku takut ia tampak kering seiring kepergianku
Mungkin ini sudah jalanku,
Aku bahagia karena pernah menjadi pelindungmuAku akan menghilang,
Ini bukan inginku,
Waktulah yang telah tiba akan kepergianku
Aku pernah menjagamu meski tak abadi
Setidaknya aku pernah melihatmu tumbuh kala aku menjadi abdi
Selamat tinggal,
Aku akan merindukanmu walau kita sudah tidak bersatu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Romantika Kuno
PoésiePuisi Romantika Kuno karangan Danta Surbakti ini menjelaskan tentang perjalanan panjang mencari arti sebuah kerinduan, menceritakan sebuah kisah klasik yang teramat berharga, Cerita tentang perjalanan cinta dua insan yang pernah saling melengkapi. N...