Aku lelah,
Untuk kali ini aku sudah tak lagi berdaya,
Ingin rasanya diriku mengakhiri semua,
Perjalanan rindu ini memang terasa amat berat bagiku,
Harapanku telah pupus, kepercayaanku mulai menipis
Otak ku terlalu banyak berpikir, rasanya otak ini seakan ingin meletus,
Hanya hati yang dapat mendinginkan raga ini, sebab ia kerap meminta mata agar mengundang rintik gerimis,
Aku lelah menantimu,
Tapi tak sedikitpun engkau ingin mengerti tentang rasa rinduku,
Cobalah sesekali dikau menyapa rinduku ini,
Agar aku percaya jika rindu takkan pernah membohongi,Aku mulai merasa ragu,
Sampai kapan lagi kembalimu akan ku tunggu,
Tak pernah ada titik terang dari rinduku,
Aku yakin jika kau sudah tahu,
Tapi kenapa engkau hanya diam saja dan seakan membisu,Aku mohon padamu,
Tegurlah aku untuk sebentar saja,
Kita tak perlu menjalin hubungan seperti dahulu,
Saat ini aku hanya ingin kita berbicara sebentar saja,
Setidaknya ketika aku telah mendengar suaramu,
Aku bisa merasa tenang dan tidak terancam mati rasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Romantika Kuno
PoesíaPuisi Romantika Kuno karangan Danta Surbakti ini menjelaskan tentang perjalanan panjang mencari arti sebuah kerinduan, menceritakan sebuah kisah klasik yang teramat berharga, Cerita tentang perjalanan cinta dua insan yang pernah saling melengkapi. N...