Dance

235 19 0
                                    

"Sudah sampai" kata sang supir taksi

"Masuk aja pak ke parkiran basement, nanti tolong berhenti depan lift" kata Renjun sambil mengirim pesan ke Jisung

"Baik" setelah melewati portal dan menscan Kartu penghuni taksi pun masuk ke parkiran basement

Tepat di depan lift taksi berhenti, disana sudah ada Jisung yang berdiri menunggu mereka.

"Gimana hyung, nuna-?" Tanya jisung yang melihat Renjun keluar dari taksi namun terpotong karena Renjun langsung memberikannya 2 boneka moomin besar

"Tolong bawakan itu ke apartemen kak Baek, dan tahan lift sebentar. Ini pak terimakasih" ucap Renjun membayar lalu mengangkat Kavita yang masih tertidur lelap setelahnya

"Woah~ nuna tak apakan?" Tanya Jisung kaget

"Seperti yang kau lihat, dia kelelahan."

"Kalau berat, gantian saja hyung" tawar Jisung

"Fokuslah lift sebentar lagi sampai" tukas Renjun

"Nee"

Sesampainya di apartement Baek Renjun menidurkan Kavita di sofa besar ruang tengah melepas sepatu dan topinya.

"Woah~ nuna pasti benar-benar lelah setelah menangis sampai wajahnya seperti itu" ceplos Jisung melihat wajah Kavita yang sembab dan merah, Renjun menghela nafas beratnya melihat wajah Kavita dia pasti kedinginan hingga wajahnya memerah

"Tolong ambilkan selimut di kamar kak Baek" suruh Renjun membuat Jisung beranjak setelah meletakkan boneka diatas karpet sedangkan Renjun sendiri menyalakan penghangat ruangan

Selesai menyelimuti Kavita, Renjun beranjak ke dapur melihat bahan makanan adakah yang bisa ia masak.

"Memang hyung sudah bisa masak?" Tanya Jisung

"Kau tak lapar?" Renjun bertanya balik

"Aku lebih memilih memesan makanan cepat saji dari pada harus capek memasak juga belum tentu enak rasanya, dan lagi pasti akan merepotkan nuna jika kita memberantakkan dapurnya" tukas Jisung polos

"Hah baiklah ayo kita cari restoran halal di Naver" Renjun duduk di meja makan dan membuka hpnya, sedangkan Jisung berkeliling melihat dapur

"Sepertinya setelah nuna datang dapur menjadi lebih rapi dan teratur, tak seperti kak Baek yang menempati dulu" ujar Jisung setelah membuka-buka lemari dapur

"Ah~ kenapa susah sekali mencari restoran makanan halal yang ada pesan antarnya" keluh Renjun

"Hyung bukannya ini daftar restoran makanan halal" Jisung membaca judul list yang tertempel di pintu kulkas

"Woah~ lengkap sekali" tambahnya lagi

"Coba ku lihat" Renjun muncul menggeser Jisung

"Iya, sangat lengkap dan semua yang terjamin sudah terdaftar resmi, ada juga yang bisa pesan antar semua musim woah~" kata Renjun dan segera menghubungi kontak dalam list untuk memesan

"Aku kembali ke dorm dulu hyung" pamit Jisung

"Eh~ jangan temani aku disini" tahan Renjun

"Mau main game, bosan" keluh Jisung

"Kau sudah ku pesankan makan, tunggulah. Kita bisa main game disini Baek hyung juga punya game" tambah Renjun

"Ah~ benar, ayo main hyung" semangat Jisung

"Baiklah, tapi jangan keras-keras agar tak mengganggu Vita tidur"

"Oke-oke" Jisung menyalakan TV dan PS yang ada di ruang tengah

Magic DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang