bagian 3

2.2K 204 6
                                    

Sudah beberapa minggu ini setiap pulang sekolah Aldo selalu belajar bersama dengan Ashel hubungan antara keduanya pun semakin dekat,yang tadinya Ashel malu-malu ketika bersama Aldo kini gadis itu sudah terbiasa dengan semuanya bahkan mereka juga sering bertukar cerita satu sama lain

"Celll"panggil Aldo,Acell panggilan baru dari Aldo untuk Ashel dan Ashel juga tak mempermasalahkan hal itu lagipula panggilannya tidak terlalu buruk dan terdengar lucu

"Apa do?"jawab Ashel sembari menutup buku tebal yang bertuliskan Fisika

"Cape belajar terusss"rengek Aldo terdengar manja ditelinga Ashel,ohiya satu fakta yang Ashel ketahui ketika sudah dekat dengan Aldo adalah ternyata Aldo orangnya sangat manja

"Terus mau gimana kamu harus belajar do besok ada ulangan fisika kan dikelasmu?"tanya Ashel

Aldo mengangguk"tapi kan kamu udah ulangan spill lah dikit cell masa ga boleh"

"Ya gimana ya kalo aku spill soalnya pasti kamu ga belajar,tenang aja kok semua yang tadi kita kerjain soalnya mirip-mirip kaya gitu do"kata Ashel sedikit memberikan kisi-kisi

Mendengar perkataan Ashel wajah Aldo mendadak cemberut dan bahu tegapnya sedikit merosot,Ashel yang melihat itupun sedikit gemass pasalnya Aldo seperti anak kecil yang merajuk tidak dibelikan ice cream

"Udah udah gausah cemberut gitu kaya kukang tau ga"cibir Ashel membuat Aldo sedikit kaget

"Ga ada kukang seganteng aku"jawab Aldo menyombongkan dirinya

"Iya deh sipaling ganteng"balas Ashel membuat Aldo semakin cemberut

"Gausah cemberut gitu yaudah ketaman belakang bentar yuk refreshing"ajak Ashel membuat Aldo yang tadinya lesu menjadi bersemangat

"Yuk"jawab Aldo langsung berdiri dari duduknya,Ashel melihat tingkah Aldo pun hanya bisa tersenyum.Mereka berjalan menuju ketaman belakang rumah Ashel yang dimana disana banyak sekali tanaman milik Anin

"Helo tanteee"sapa Aldo ketika melihat Anin sedang sibuk dengan tanamannya

"Hai do,udah belajarnya?"tanya Anin karena setahunya mereka sedang belajar diruang tamu

"Blm tan lagi istirahat bentar cape  belajar terus"jawab Aldo jujur.Anin pun hanya menggelengkan kepalanya

"Tante lagi ngapain?"tanya Aldo karena tadi melihat Anin sibuk memotong beberapa daun

"Nih lagi ngerapihin"jawab Anin

"Loh emang tanaman juga dirapihin tan?"tanya Aldo

"Iyalah supaya rapih,ohiya shell tolong momi ya tolong siram tanaman yang disitu"pinta Anin menunjuk sebuah tanaman yang berada disebelah kanannya

"Iya mom"jawab Ashel menurut

"Emang tante suka banget ya tanaman"tanya Aldo

"Suka banget do,gatau kenapa tante ngerasa damai ngelihatnya"jawab Anin

"Ya sama kaya aku ngeliat Ashel damai"jawab Aldo ngasal membuat Ashel yang sedang sibuk menyiram tanaman sedikit kaget mendengarnya

"Jadi kamu suka sama Ashel?"goda Anin namun bukannya malu-malu Aldo malah mengangguk sembari tersenyum

"Momyyyyy!!!"teriak Ashel

"Ahahhahaha anak tante malu tuh do"ujar Anin membuat Aldo mengalihkan pandangannya ke Ashel yang sedang berdiri menatap kearahnya,pipi kedua gadis itu sudah memerah seperti tomat

Aldo sedikit tersenyum geli melihatnya
"Tante aku mau bantu ashel dulu ya"ujarnya berjalan menghampiri Ashel

"Iya do jangan bikin anak tante mleyot ya kasihan soalnya"ingat Anin sembari tersenyum

Jaghana (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang