Jaghana (END)

bagian 22

"Ngapain kamu kesini?saya tidak ada waktu untuk membicarakan anak tidak tahu sopan itu"ketus Shani melihat Adel yang datang kekantornya

"maaf sblmnya tante,Aldo sakit tan dia dirawat dirumah sakit apa tante gamau menjenguknya?"tanya Adel berusaha untuk membujuk Shani

"sudah saya bilang kan?saya tidak ada waktu untuk dia,lagipula dia sakit atau gak saya gak akan peduli,sudah sana kamu pergi dari sini jangan membuat mood saya jdi berantakan"usir Shani

"baik tante,saya harap tante ga bakalan nyesel sama ucapan tante barussan,permisi"jawab Adel melangkah pergi dari kantor Shani sedangkan Shani tidak memperdulikkan ucapan Adel barussan ia memilih untuk berkutat kembali dengan pekerjaannya

"Halo temuin gue dicafe ****"ujar Adel sblm menjalankan mobilnya

"...."

"ya"jawabnya mematikan sambungan telfonnya dan menuju kecafe yang tdi ia sebut

Beberapa saat kemudian Adel sampai disebuah cafe yang terbilang cukup terkenal,gadis itu turun dari mobilnya dan masuk kedalam cafe.Matanya menangkap seorang gadis yang duduk dipojok

Adel menghampirinya dan mendudukkan tubuhnya dibangku yang berhadapan dengan gadis itu

"udh lama lo?"tanya Adel

Gadis itu menggelengkan kepalanya

"oke jdi karna gue ga ada waktu untuk basa basi kita langsung aja,gue harap lo jangan berani nemuin Aldo lagi"pinta Adel melarang gadis yang bernama Eve

"gue gamau,gue bakal temuin Aldo"kekeuh Eve

Adel memutar bola matanya malas ia mengambil cup coffe Eve dan menyedotnya kemudian ia kembalikan lagi
"setelah lu udh hancurin hidup dia lo masih berani nemuin dia lagi?"

"gue gak ngehancurin hidup dia del!lo kalo gatau masalahnya jangan asal tuduh!"

"lah?lo kan sengaja kan ninggalin Aldo waktu itu?gue salah?bener kan?lo ga inget waktu itu Aldo nungguin lo ditaman smpe kedinginan keguyur hujan tapi lonya gak dateng?"tanya Adel mulai membicarakan kejadian-kejadian
dimasa lalu

"gue gak dateng karna ada alasannya!"jawab Eve tak terima

"coba kasih tau gue alesannya?"ujar Adel membuat Eve terdiam

Adel tersenyum remeh melihat Eve terdiam tidak bisa menjawabnya ia beranjak dari tempat duduknya"kalo lo gak ngasih tau alesannya gue gak bakal lo biarin nemuin Aldo"katanya bergegas pergi dari cafe,Eve melihat kepergian Adel pun meremas cup coffe miliknya,ia sedikit kesal dengan dirinya sendiri

▪▪▪▪▪

Setelah pulangnya jmt48 dan Kami barussan kini kamar inap Aldo kedatangan Fiony yang datang sembari membawa gift bunga dan kartu ucapan untuk Aldo

"cepet sembuh ya do"ujar Fiony tersenyum

"makasih cepio"

"kesini sendiri?"

"iya do"jawab Fiony malu-malu sedangkan Ashel yang tengah duduk disofa pun sedikit menatap tajam kearah mereka memantau interaksi antar keduanya

"Naik gojek ce?"tanya Aldo lgi

"Engga aku bawa mobil"

Aldo berohria kemudian dia melirik kearah meja nakas samping bangsalnya"eh iya ini silahkan dimakan ce"ujarnya sembari mengambilkan sebuah kardus berisikan puding