- Chapter 20

2.6K 169 16
                                    

Bel pulang sekolah baru saja berbunyi, semua murid berhamburan keluar dari halaman sekolah kecuali Yibo , Haikuan dan Fanxing. mereka bertiga sedang berada di lapangan basket.

Mereka tidak pulang karna mereka bertiga tidak mereka berdua Haikuan dan Fanxing sedang menemani Yibo karena suami tercintanya Yibo sedang rapat:v.

"Beli cilok di depan yok!" Yibo tiba-tiba bersuara meminta beli cilok yg ada di depan sekolah.

"Lo traktir gue ya?" Yibo berdecak.

"Iye, gece gue laper!" desak Yibo

"gue juga mau di traktir" Fanxing melempar bola basket itu sembarangan lalu berlari kecil menuju Yibo.

"Iya ayo!".

***

"Rapat hari ini saya tutup!, terimakasih atas waktu kalian!" kepala sekolah berdiri dari duduknya dan menyalami satu persatu guru yang ikut rapat.

Kepala sekolah itu keluar dari ruangan itu terlebih dahulu diikuti guru yang lain. mereka semua berada di satu arah kecuali Zhan dia ingin ke lapangan basket bertemu dengan Yibo. tapi yang dia dapatkan adalah lapangan yang sepi tidak ada orang.

dia bingung tapi akhirnya dia memikir jika Yibo ada di depan, Zhan melangkah menuju pagar dia melihat Yibo yang sedang makan cilok sama dua temannya.

"Yibo ayo pulang" mereka bertiga menoleh berjamaah.

"Ay-" ucapan Yibo terhenti karena sebuah mobil putih berhenti didepan mereka berempat.

pintu mobil itu terbuka memperlihatkan perempuan yang berpakaian kurang bahan dam make up yang tebal, menurut Yibo itu seperti ondel-ondel (•‿•).

"Zheywon?"

"oh hai Zhan masih ingat denganku?" wanita itu memeluk tangan Zhan menyenderkan kepalanya di bahu Zhan.

"Siapa lo?" Yibo bertanya kepada wanita kurang bahan itu.

"Oh kenalkan aku Calon istri Zhan" dengan menekan kata 'calon istri' dengan pedenya wanita itu mengulurkan tangannya berniat menjabat tangan.

Yibo menaikan alisnya tapi detik berikutnya dia tersenyum.

"Oh calon istrinya ya?" Yibo menjawab jabatan tangannya.

"Kenalin Suami sahnya" dan berikutnya adalah senyuman ah bukan tapi smirk mengerikan dari Yibo.

"Ohooy temen gue kece!" heboh Haikuan dan Fanxing bersamaan.

Yibo melepas jabatan tangannya lalu mengelap tangannya menggunakan lap punya tukang cilok.

Jujur sebenarnya wanita itu terkejut tapi dia menetralkan wajahnya.

"oh ini yang buat Zhan jadi homo.." wanita itu meneliti yibo dari atas sampai kaki.

"Oh kamu yang buat Zhan jadi homo ya?"

"Jaga ucapan mu Zheywon!" Zhan menepis tangan Zheywon yang memeluk tangannya.

"Oh jadi gini ya penampilan jalang yang biasa ada di club malam?" seketika wanita itu terdiam dia malu tentu saja di lihat oleh tukang cilok dan teman-teman Yibo.

"Dasar Banci!"

"Banci sama uke beda jauh!"

Setelahnya wanita itu memasuki mobil dan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

seketika Yibo dan dua temannya itu tertawa puas melihat wajah wanita itu yang memerah menahan malu.

"Hebat lo"

"Yoi dong" ucap Yibo bangga.

Zhan hanya melihat reaksi mereka. ada rasa bangga dalam hati Zhan.

"Nah Zhan'Ge ayo kita pulang" Zhan mengangguk.

"Gue duluan ya!, Thanks!" Mereka melambaikan tangan.

***

"YIBO SIALAN!!" teriak wanita yang tak lain Zheywon di dalam kamar.

"BISA BISANYA GUE DI PERMALUKAN BEGITU!, DILIAT TUKANG CILOK LAGI SIALAN!" Zheywon melempar barang yang ada di atas meja rias.

"Aku akan membalas mu Yibo sialan!"

***

"Siapa perempuan tadi ge?" dalam keheningan dalam mobil tiba-tiba Yibo bertanya pada Zhan.

Zhan bingung harus jawab apa, apa dia akan berbohong saja? oh tidak jangan ada rahasia.

"Mantan adikku." Yibo bingung.

"Dia terobsesi denganku sementara adikku sudah terlanjur mencintai perempuan itu."

"Lalu dimana adikmu berada Zhan'Ge?" Zhan menghela nafas.

"Dia di bunuh Zheywon"

"HAH??!!"

***

"ZHEYWON LEPASKAN AKU SIALAN!"

"Tidak usah berteriak nyonya aku tidak akan melepaskanmu sebelum Zhan menjadi milikku."

"Jalang!"

"Sialan!" Zheywon menampar pipi nyonya Xiao hingga berceplak.

Zheywon tidak bicara lagi dia langsung pergi dari tempat itu meninggalkan ny.xiao.

***

"Zhan'Ge, bisa kah aku menampar wanita itu??" ya setelah Yibo tau tentang itu sedari tadi Yibo ingin sekali menampar wanita itu atau kalo bisa menendangnya.

"Tidak Yiboo"

"Zhan'Ge tidak asik!"





TBC.
10/6/22

Dobel up??😴

Vote dlu ygy🥴

VOTE.

My Teacher Is My Husband ( END ) [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang