PC 26

38 3 3
                                    

Selamat membaca, mohon maaf bila ada kesalahan inget manusia tiada yang sempurna.
||
||
||
||
||
____________
Selamat membaca cerita zaigham!
✨✨✨

Zaigham bersantai di sofa ruang tv dengan pakaian rumahnya jangan lupakan sampah cemilan yang menemaninya menonton.

Siang-siang panas kayak gini menag udah pas buat nyantai, harini dirinyaibur kuliah, gak ada tugas dan gak ada kerjaan jadi zaigham bisa santai-santai dirumah.

"Ada temen kamu tuh di depan"ujar sang mana yang lewat sambil bawah.

"Ngapain?"tanya zaigham

"Gak tau, gih samperin"suruh sang mama

"Gak ah, ntar juga masuk sendiri"ucapan zaigham terbukti baru saja selesai ngomong ketiga temen zaigham masuk dengan sendiri nya saking udah anggep rumah sendiri.

"Nyantai amat bro"sapa cullen yang langsung duduk di sofa di ikuti khalid arkan.

"Ya terus gua harus gimana?"saut zaigham "gua gak ada kerjaan ya gua santai lah"

"Kali aja lu mau bantuin mantan nyiapin nikahannya"celetuk khalid

"Kan masih 2 mingguan lagi bukannya?"bukan zaigham yang bertanya tapi zaheen yang entah muncul dari mana.

"Lu gak tau gham kabar terbaru mikkaya?" Tanya arkan

Zaigham diam mencoba mikir dan setelah itu menggelengab kepalanya. "Gak tau anjir gak pernah berkabar lagi gua terakhir ketemu di cafe waktu itu kek bulan kemaren"

"Definisi langsung lost kontak abis putus "ledek khalid

"Parah lu gham, orang-irang mah di kampus lagi ngomongin dia lah elu malah bodo amat"ujar cullen

"Emang ngapa sih elah?"zaigham penasaran.

"Nikahan nya mikkaya di percepat jadi minggu besok"ujar arkan bikin zaigham terdiam sesaat.

"Serius lu?"tanya zaigham

"Serius undangannya aja udah di sebar, lu mau tau gak undanganya kek a——pa?"tanya cullen tapi belum selesai ngomong zaigham udah bangkit pergi ke lantai 2 rumah nya sambil berteriak.

"MAMA!!!"

"Lahhh pergi laka"ujar khalid

"Emang undangan belum sampe kerumah ini?"tanya arkan ke zaheen.

"Belum dari kemaren gak ada undangan samsek"jawab zaheen "lo pada udah dapet?"

"Udah baru banget makanya kita langsung ke sini kirain abang lo udah dapet duluan secara kan mantan tuh"terang khalid

"Gua rasa sekarang zaigham lagi mengalau "ujar arkan

"Pasti lah, kita aja yang bukan dia kerasa nyesek sama sakit gimana dia "timpal cullen.

————————

Zaigham duduk di depan komputer yang ada di kamarnya, tapi matanya bukan memperhatikan layar komputer melainkan langit sore yang menampilkan warna orange begitu cantik.

Putra CAKRALA [BERAKHIR]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang