TRANSMIGRASI KETUBUH COOL BOY

26.

                Selamat membaca

"Kira-kira bang Aldi ngomongin apa ya bang?!"tanya langit pada Alex, karena mereka tidak ikut masuk. Hanya dkk black swan dan zilla saja yg masuk.

Dkk Aldi kecuali Reza!ia tidak ikut karena ada urusan pribadi nya. hanya menunggu diluar basecamp black swan dengan berleha-leha di teras nya.

"Mana gua tau lah, lu pikir gua cenayang"jawab Alex sewot.

Langit yg mendengar pun langsung menatap Alex dengan lekat.

Alex yg ditatap pun melirik langit seketika"APA?!"

"Etss Santai lex, santai"saut Kelvin yg sadari tadi menonton.

"Gua gk bisa santai, udah berapa kali nya dia bikin ulah trs! Gua sebagai Abang nya udah nyerah!"emosi Alex ketika mengingat seberapa sabar nya ia pada kelakuan langit.

Plashback on

"Udah lang"ucap alex pada langit yg sedang mendorong troli belanjaan.

Langit yg mendengar pun mengangguk"yuk bang kekasir"ajak nya yg diangguki Alex.

"Ini mbak"ujar Alex menyodorkan belanjaan nya.

Kasir itu pun mengangguk dan mulai menghitung barang-barang mereka untuk ditotal kan.

Namun pada saat barang terakhir nya kasir perempuan itu melirik Alex dan langit dengan wajah terkejut nya.

Alex yg melihat itu pun mengerutkan keningnya, lalu melihat kearah benda yg kasir itu pegang.

Shit!

"Langit!"panggil Alex pada langit yg sedang sibuk menatap sekeliling Indomaret itu.

Langit yg mendengar pun mengalihkan perhatian pada Alex"iya bang?"saut nya santai, membuat Alex ingin menangis karena malu.

"Siapa yg naru barang itu langit!"tekan Alex depresi.

Langit yg melihat itu pun mengangguk antusis"itu punya gua bang, bagus balon nya warna pink"ujar nya dengan polos.

Membuat alex menendang kaki langit seketika"itu kondom anj!"pekik Alex tertahan.

Yg membuat kasir itu menahan tawa seketika"adek nya polos ya kak?"

"Bukan polos! Tapi tholol!"

Flashback off

"Hahahahaha!"tawa kelvin Dan Regan pun pecah seketika.

Alex yg melihat pun menghembuskan nafas nya dalam-dalam, lalu melirik langit yg ikut tertawa, ntah dia mengerti atau tidak.

"Lang! Lu ngerti?!"tanya Alex.

Dan dibalas gelengan oleh langit, Alex yg melihat pun langsung membaringkan tubuh nya dilantai.

"LELAH tuhan!"pekik Alex depresi yg membuat mereka semakin terbahak.

"Hahahaha!  Gua kalo jadi lu Lex sumpah, unfams dia dari per'adean"ujar Regan disela terbahak nya.

"Jancok"umpet Alex.

Tak lama pun zilla datang dengan wajah tak terbaca nya.

Mereka yg melihat pun meredakan tawa nya, lalu bangkit menghampiri zilla, begitupun dengan Alex.

"Al?"panggil kelvin pada zilla.

Zilla yg dipanggil pun tidak menyahut, ia hanya terdiam dan meneteskan air mata nya.

Mereka yg melihat pun membelalakkan matanya"lu nangis Al?!"pekik mereka.

Yg membuat zilla terkejut seketika"gue gk nangis, cuma kemasukan gajah doang"elak zilla yg membuat mereka tak percaya, kecuali langit. Ia percaya akan itu, dan langsung menatap zilla dengan prihatin nya.

"Sini bang, biar gua tiup! supaya gajah nya keluar"usul langit yg membuat zilla dan lainnya tercengang.

Srek!

"Jangan mulai deh bangsat"umpet Alex menarik baju langit untuk diam dibelakang nya.

Langit yg ditarik pun mengerutkan keningnya"gua mau niup doang bang, kali ini gk salah ko"ujar nya.

Membuat mereka menatap Alex dengan iba.

Lagi-lagi Alex mengembuskan napas nya"sabar Alex! Orang sabar jodoh nya cantik"gumam Alex lelah.

"Gue balik duluan ya?!"alih zilla berpamitan pada mereka.

Mereka yg mendengar pun menganggukkan kepalanya"lu gk mau cerita dulu Al?"tanya kelvin yg merasa ada sesuatu yg sahabat nya pikirkan.

"Gpp, lain kali aja"saut zilla melenggos pergi dengan taksi yg ia pesan. Meninggalkan mereka dengan tatapan bingung nya.

"Aldi akhir-akhir ini berubah banyak! Gua  merasa dia bukan Aldi gk sih?!"tanya Kelvin mengungkapkan keganjalan dihati nya itu, mereka yg mendengar pun mengangguk kecuali langit.

Ia gk paham dengan mereka ucap kan"maksud nya? Kalo yg tadi bukan bang Aldi, berarti setan dong?!"tanya langit bingung, namun pertanyaan itu hanya didalam hati nya saja, jika bertanya Abang nya akan dimarahi, walaupun ia tak paham dimana letak kesalahannya.

"Apa ada hubungannya sama masalah 2015 dulu ya?!"usul Regan membuat mereka menatap Regan dengan lekat nya.

"Kalo iya! Gua gk liat Aldi ngamuk lagi?!"heran Alex yg diangguki mereka.

"Atau jangan-jangan aldi inget lagi dengan kejadian 10 tahun lalu?!"pekik kelvin yg membuat mereka semakin panik.

"Kita harus waspada! Mereka pasti kembali lagi!"
____

Part² selanjutnya akan membahas masa lalu zilla dan Aldi.

Jangan lupa tinggalkan jejak!