Hai guys! Aku cuma mau ngasih tau bahwa book ini merupakan revisi dari book aku yang Accompany You. Jadi bagi para readers Accompany You bisa baca ulang book ini yaaa, thank uuu^^
----------------------------------------------
Started
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Namanya Nayla Akira, sekarang umur 16, kelas 10 di SMA Anggrek. Gadis pemilik tinggi badan di bawah rata-rata, rambut hitam lurus sebahu dan berponi menutupi kening serta mengenakan kacamata bulat. Di sekolahnya, panggilan singkat untuknya adalah si Culun. Di mana penampilannya yang sungguh jauh dari kata modis itu menjadikannya sebagai target bullying dari siswa maupun siswi di sana.
Terutama dari kelompok kakak kelas.
Mereka beranggotakan lima orang, dua perempuan dan tiga laki-laki. Mereka tak segan menindas gadis itu tanpa ampun bahkan saat ia sedang diam sekalipun.
Nayla berjalan tergesa-gesa memasuki area halaman belakang sekolah dan berhenti tepat di hadapan sekumpulan manusia dengan seragam sepertinya, tengah duduk di kursi panjang yang tersedia.
"I-ini kak." Ucapnya seraya menyodorkan 6 kantung plastik berisi aneka macam jus buah yang ia bawa ke hadapan mereka.
Namun mendadak sosok perempuan bersurai pendek nan pirang yang ada di depannya terkekeh sambil mengalihkan wajah ke samping lalu kembali fokus padanya, "Siapa yang nyuruh lo beli 6?"
Nayla mengerjap cepat, "L-loh, kakak yang bilang sendiri ke aku beli 6, 2 jus stoberi, 1 jus sirsak sama 3 jus m-mangg—"
"Mangganya 2, bego! Dasar tolol!" Makinya seraya menoyor kencang kening Nayla di akhir kalimatnya sampai pemiliknya hampir tak bisa menjaga keseimbangan.
Gadis itu lantas menunduk.
Jelas-jelas sebelumnya mereka menyuruhnya beli 6 jus, tapi kenapa jadi seperti itu?
Perempuan ber-nametag Ryujin itu sontak menarik bokongnya dari kursi hingga berdiri tegak, menatap Nayla dengan pandangan menusuk. Setelahnya ia merampas 5 dari 6 jus yang masih digenggam gadis itu kemudian memberikannya kepada teman-temannya.
"Pegangin dulu punya gue." Pintanya lalu kembali fokus pada objek di hadapannya.
Namun tiba-tiba ia tersenyum kemudian menarik jus terakhir di tangan Nayla, "Iya lo bener gue minta 6, tapi satunya—"
Byurr
Secara sengaja ia lantas menumpahkan semua air jus berwarna orange tersebut ke atas kepala Nayla membuat gadis itu tersentak.
"—buat mandiin elo," lanjutnya, kemudian disusul dengan gelakan tawa dari keempat temannya di belakang.
Di sela sisa tawanya, Ryujin memandang gadis itu dengan tatapan meledek sambil melipat kedua tangannya di depan dada, "Dasar idiot!" Serunya.