Warn : Mature Content, 18+ , GS.
Jaehyun menemukannya di dalam situasi yang tak terduga. Mereka harus menemukan 3 batu asing yang harus dihancurkan untuk mematahkan ramalan kuno yang sudah ditetapkan.
Akankah mereka berhasil melaluinya?
"Doyoungie sangat imut! Lihatlah dia seperti kelinci, aku ingin menggigitmu." racau Ten yang kini tidak sadarkan diri setelah menenggak 3 gelas soju.
Mereka semua sedang merayakan keberhasilan projectnya di taman Vila yang mereka gunakan untuk menginap. Rencananya mereka akan kembali ke Seoul besok siang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Ilustrasi Villa yang mereka gunakan, taman ada di sebelah kanan.)
"Doyoung aa!! bantu aku mengantar Ten kembali ke kamarnya." perintah Yuta yang langsung dituruti oleh wanita kelinci itu.
Doyoung merasa gugup saat melewati kursi yang kini di duduki Jaehyun sampai ia tak menyadari telah mengeluarkan feromon-nya. Jaehyun berdebar saat mencium aroma floral bunga yang bercampur dengan manisnya Vanila Caramel yang berasal dari tubuh Doyoung. Sebuah sensasi tenang namun sensual kini tengah ia rasakan.
"ahh sepertinya aku terlalu banyak minum." Batin Jaehyun menolak tubuhnya yang sudah memberikan sinyal.
"Kunci semua jendela, kunci pintu ini dan tutup semua gorden kalau mau tidur Doyoung-aaa. Jangan lupa besok bangun pagi untuk berkemas. Kita akan kembali besok siang." ucap Yuta yang kini sedang membaringkan tubuh Ten di ranjang. Ia seakan tahu apa yang akan terjadi pada wanita itu.
"Ne, algesseumnidagwejang-nim." patuh Doyoung.
"aku akan kembali ke taman." langkah Yuta kini menjauh dari kamar itu. Sangat pening bagi Yuta untuk menahan tubuhnya yang bereaksi terhadap aroma feromon yang Doyoung keluarkan.
"sepertinya akan berbahaya untuk malam ini." ucap Yuta yang setengah berlari bermaksud melaporkan hal ini ke Jaehyun.
Doyoung segera mengunci pintu dan jendela serta menutup gorden sesuai dengan perintah kepala divisinya. Ia melepas sepatu yang masih terpasang di kedua kaki Ten, lalu menarik selimut sampai ke lehernya.
"Mengapa aku merasa gerah seperti ini?" Tanya Doyoung pada diri sendiri yang hendak mengambil handuk untuk mandi.
♡
Benar saja, Jaehyun meminta karyawan werewolf untuk tetap terjaga meskipun mereka sudah masuk ke kamar masing-masing. Pembagian ulang dilakukan oleh Taeil seketika itu juga. Werewolf harus satu kamar dengan karyawan manusia biasa, ini bertujuan untuk menjaga mereka dari hal yang tidak terduga. Werewolf akan beralasan mabuk di pagi harinya dan salah masuk kamar untuk menutupi kejadian malam ini. Lalu bagaimana dengan Doyoung dan Ten?
Insting Jaehyun memang selalu tepat. Jam menunjukkan pukul 1 malam dan kini lebih dari 10 Rogue mengepung Villa mereka. Tidak biasanya para Rogue seperti ini, dengan beraninya mereka memasuki daerah dimana clan Helios berkumpul. Tak lain karena aroma feromon yang Doyoung keluarkan adalah feromon yang langka. Tidak pernah mereka dapati aroma bunga bercampur dengan aroma Vanila Caramel.
