Became A Male Lead Servant

14🍰

Ezra dan Airin sedang berada di Mall karena ajakan tuan mudanya itu. Airin awalnya nolak, karna masa pelayan malah jalan-jalan sama majikannya. Ya kalo bodyguard gapapa.

Kali ini mereka tidak menggunakan mobil, tapi menggunakan motor. Tapi yang nyetir Ezra ya, bukan supir.

Sebenernya Airin agak kaget sih liat tuan mudanya bisa nyetir motor. Soalnya selain gak pernah liat Ezra nyetir, dia juga gak pernah liat Ezra belajar naik motor.

Apa ini? Kekuatan pemeran utama kah?

"Tuan muda ngajak saya kesini mau ngapain emang?" Tanya Airin setelah turun dari motor.

Ini nggak disekolah, jadi wajar kan kalo manggil tuan muda? Selama ini mereka juga cuman ada disekolah trus pulang, udah gitu doang. Bisa dibilang ini pertama kali mereka keluar.

"Kok manggil tuan muda?" Tanya Ezra menatap kesal Airin.

"Loh, salah ya? Kan ini diluar sekolah." Jawab Airin.

"Gak boleh, kalo lagi berduaan sama aku harus manggil Ezra."

Airin ngangguk aja daripada ntar berantem disini kan gak lucu.

"Emangnya kamu kesini mau ngapain sih?" Tanya Airin lagi.

Ezra melepas helmnya lalu menatap Airin. "Nggak tau," jawabnya.

"Trus ngapain ke sini kalo nggak tau mau ngapain?" Tanya Airin bingung.

"Hm? Gapapa sih, cuman pengen jalan aja sama kamu." Jawab Ezra.

Mon maap, Jra, gak baik bikin jantung orang tua tremor.

"Tau gitu mending kita dirumah aja." Balas Airin.

Alis Ezra menyatu tak terima. "Gak mau lah, orang aku mau jalan sama kamu."

"Iya iya, udah ayo masuk, daritadi diparkiran mulu." Ajak Airin dan diangguki Ezra.

Ezra turun dari motor lalu memasukkan jaket milik Airin ke dalam jok motor.

Tak lama ia membuka telapak tangannya dan memberikannya pada Airin.

"Apa?"

Jangan bilang minta gandeng.

"Gandeng, biar kayak orang pacaran." Jawab Ezra.

Airin tersenyum kaku, biasalah lagi deg deg an.

"Nggak usah gandengan lah, ngapain." Balas Airin.

"Kan biar kayak orang pacaran." Balas Ezra.

"Ya ngapain biar kayak orang pacaran?"

"Emangnya kamu gak mau jadi pacar aku?"

STOP STOP, daripada makin tremor jantung gue mending gue gandeng aja lah nih orang!

Airin langsung menjatuhkan tangannya diatas tangan Ezra. Ezra yang melihat itu langsung mengaitkan jarinya pada Airin.

Ezra berbalik lalu berjalan sambil mengulum senyumnya, begitupun dengan Airin.

Mereka berdua nih beneran kek anak muda yang lagi kasmaran.

"Kamu mau kemana?" Tanya Ezra.

Airin mendongak menatap Ezra. "Nggak tau, kan kamu yang ngajakin."

Ezra mengangguk membenarkan. "Mau nonton nggak?" Tanya Ezra.

"Nonton apa?"

Ezra menggeleng. "Nggak tau." Airin tertawa heran melihat Ezra.

"Mau beli jajanan gak?" Tanya Ezra.

Gak pake basa basi ataupun mikir, Airin lalu ngangguk. "Mau!"

Ezra tersenyum lalu berjalan menuju eskalator.