02. Khawatir pada Mama

7.2K 704 10
                                    

Para Avengers nya Bungsu
.
.
.

Kali ini setelah mendengar mereka akan punya adik lagi, mereka berlomba-lomba menunjukkan satu rancangan yang akan dbuat oleh Jaehyun.

Satu rancangan itu akan dipilih nanti nya untuk kamar tidur adik kecil mereka yang dijanjikan oleh Jaehyun sebelumnya.

"Papa mau kalian bikin sketsa buat ruangan bayi. Apapun itu bentuknya." Seru Jaehyun, membuat Doyoung yang sedang duduk berselonjor itu tertawa pelan.

Perut menggembung nya sedikit terlihat, usia kandungan yang baru berumur 5minggu itu bahkan membuat semua keluarga senang nya bukan main.

Penantian 10 tahun yang dia tunggu bersama sang suami kini terbayar dengan kehadiran sang anak terakhir.

"Pa, hadiahnya apa?" Tanya Chenle penasaran, Jaehyun datang membawa satu kertas dan diberikan pada masing-masing anaknya.

"Entah, kalian mau apa bebas sih." Seru Jaehyun asal, Doyoung melototkan matanya saat mendengar ucapan suaminya itu.

"Kak Jaehyun!" Seru Doyoung kesal. Jaehyun hanya tertawa pelan.

Anak-anaknya bahkan menggambar dengan serius, Doyoung mengelus perutnya dengan khidmat. Tatapan nya menjadi lembut saat melihat permukaan perutnya sendiri.

"Mama gak nyangka adek hadir disini. Kakak nya sampai senang banget punya adek lagi. Sehat terus little bean nya mama." Seru Doyoung asik mengelus perut nya.

Para anak-anaknya yang mendengar pun juga ikut larut dalam kesedihan mamanya. Walaupun mereka semua anak angkat, tapi sepasang suami istri itu sudah menyatakan bahwa mereka berenam adalah anak kandung nya dan sudah terdaftar dalam kartu keluarga.

"Dia bakal jadi kesayangan nya kakaknya nih, soalnya mama anteng banget gak muntah-muntah." Seru Jaemin, Doyoung baru sadar sedari tadi juga dia duduk selonjor saja.

"Iya juga ya kak, masih di perut mama udah manja saja sama kakaknya." Kekeh nya kecil.

.
.
.

Karena hari ini hari minggu, semua nya berkumpul dengan santai, Jaehyun meliburkan supir, satpam dan para maid nya. Jadi memang hari minggu akan menjadi quality time keluarga ini setiap harinya.

Jisung tiba-tiba saja duduk didekat Doyoung, melihat anak keenamnya mendekat, dirinya menggeser memberikan ruang untuk anaknya duduk.

"Kak, duduk sini." Seru Doyoung menepuk tempat kosong nya, namun Jisung menggeleng kepala nya pelan.

"Sini aja Ma, aku mau ngelus perut mama boleh kan?" Seru Jisung meminta izin, Doyoung mengangguk memperbolehkan anaknya menyentuh perutnya.

Jisung duduk, tangan nya seketika mengelus perut mama nya dengan lembut, perasaan bahagia itu datang tiba-tiba padanya. "Ma, berarti kalau adek lahir, Jie bakal dipanggil kakak?"

"Iya dong, masa dipanggil Jiee doang gak sopan dong, sayang." Seru Doyoung terkekeh pelan.

Tangan nya terus menerus mengusap, menatap perut mama nya dengan intens. Pertanyaan random dan aneh ada pikiran nya dia saat ini.

Jaehyun masuk kedalam, hendak ingin mengambil minum untuknya, melihat ada Jisung duduk disitu dia menghampiri kedua nya.

"Kak, kok gak main sama kakak yang lain?" Jisung menggeleng pelan.

Para Avengersnya Bungsu [ HAECHAN ] ✔ ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang