STAND BY ME 27

73 9 16
                                    

Sebuah mobil terlihat memasuki halaman mansion mewah, tak lama kemudian mobil berhenti tepat dibelakang mobil mewah yang memperlihatkan seorang pria bernama Seo Eukwang yang  baru saja keluar dari mobil tersebut dengan menenteng jas di lengan kirinya dan tas kerja ditangan kanannya.

Merasa mobil berhenti tepat dibelakang mobilnya, Eunkwang menghentikan langkahnya dan melihat siapakah yang malam hari seperti ini datang di mansionnya. Jika itu Sungjae, itu tidak mungkin karena Sungjae mengatakan akan pulang esok lusa.

Tak lama kemudian seorang gadis keluar dari mobil tersebut dan menyapa Eunkwang dengan riang diikuti ketiga gadis lain dibelakangnya.

"Eunkwang oppa, annyeong!" sapa gadis bernama Wendy pada Eunkwang.

"Oh Wendy Son, ige mwoya? Kenapa malam - malam datang kemari? Kenapa kalian hanya berempat? Dimana Yeri?" tanya Eunkwang beruntun.

"Bertanyalah satu persatu oppa. Justru kami kemari karena Yeri," sahut Joy.

"Yeri?"

"Yeri ada disini sejak sore tadi, dan dia ingin menginap disini. Maka dari itu, kami datang kemari untuk menemani uri maknae," jelas Irene.

"Aah, kalau begitu masuklah," ujar Eunkwang mempersilahkan keempat gadis itu masuk.

Saat hendak masuk, pintu mansion terbuka dan menampilkan Hyunsik, Peniel dan Minhyuk yang sepertinya memang akan keluar, terlihat dari pakaian mereka yang mengenakan pakaian rapi.

"Oh kalian sudah datang, masuklah kami akan keluar sebentar," ujar Minhyuk.

"Eodiga?" tanya Wendy.

"Toko alat musik," jawab Minhyuk singkat.

"Apa aku bisa ikut dengan kalian? Ada sesuatu yang ingin kubeli," ujar Seulgi.

"Bisa, ayo kita berangkat sekarang. Sebelum malam semakin larut," sahut Hyunsik dan melangkahkan kaki meuruni tangga teras mansion.

"Eunkwangie," panggil Minhyuk pada Eunkwang yang berdiri disebelahnya dengan menengadahkan tangannya.

"Wae?" tanya Eunkwang.

"Kunci mobil hyung," sahut Peniel dibelakang Minhyuk.

"Kenapa tidak pakai mobilmu saja?"

"Mobilku masih di garasi, butuh waktu untuk mengeluarkannya. Maka dari itu kami pinjam mobilmu, oke?

"Aaish, seharusnya tadi langsung kumasukkan saja ke garasi," gerutu Eunkwang namun tetap memberikan kunci mobilnya dan berjalan memasuki mansion.

"Gomawo Eunkwangie, saranghae," ucap Minhyuk berseru pada Eunkwang.

"Minhyuk oppa, jangan pulang terlalu malam. Karena kau membawa Seulgi," ucap Irene sebelum memasuki mansion.

"Arraso. Sebelum jam 10 malam, kami sudah pulang. Annyeong," balas Minhyuk memasuki mobil Eunkwang dan mulai menjalankan mobil keluar mansion.

Sepeninggalan Minhyuk, Hyunsik, Peniel dan Seulgi. Irene beserta Wendy dan Joy berjalan memasuki mansion. Di dalam mansion mereka dapat melihat Changsub, Ilhoon dan Yeri yang sedang asik bermain dengan wajah mereka yang terlihat cemong dengan bedak tabur.

Melihat itu sontak saja Wendy dan Joy segera menghampiri mereka hendak bergabung dalam game yang mereka mainkan yaitu game Sam Yuk Gu. Permainan  Sam Yuk Gu ini setiap anggotanya harus menyebutkan urutan numerik dan menepuk tangan sekali saat tiba giliran angka yang mengandung 3, 6 atau 9, dan menepuk tangan dua kali ketika angka 33, 66, dan seterusnya. Meskipun ini permainan sederhana, tapi permainan ini membutuhkan konsentrasi tinggi. Dan dalam aturan permainan itu, Ilhoon memberikan usul untuk memberikan hukuman berupa coretan bedak setiap kalah dari permainan.

STAND BY ME || BTOBTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang