STAND BY ME || BTOB

STAND BY ME 39

Yook Sungjae, pria itu tengah berkutat di meja kerja dengan beberapa berkas di depannya tak lupa dengan kacamata baca yang bertengger manis di hidungnya. Sedangkan berbeda dengan Sungjae, seorang pria menatap bosan pada Sungjae. Niatnya ia ikut dengan Sungjae adalah untuk bersenang-senang, tetapi malah kebalikannya. Sama saja ia hanya menemani pria yang 3 tahun lebih muda darinya.

Lee Changsub, pria itu sedari tadi hanya bolak-balik memutar posisi tubuhnya atau duduk dan tidur lagi. Hal itu saja sangat mengganggu bagi Sungjae yang sedang bekerja saat ini.

Ya, sekarang Sungjae sedang tidak ada jadwal untuk syuting. Karena ia telah menyelesaikan beberapa scene-nya dan lusa ia akan kembali lagi untuk melakukan kegiatan syuting yang hanya tinggal beberapa scene saja.

"Hyung, jinjja. Kau ini kenapa? Kau sangat mengganggu konsentrasi ku," ujar Sungjae kesal pada akhirnya.

"Ya Yook Sungjae. Kau tak ingin ke mansion huh? Aku ingin tidur," balas Changsub berujar.

"Tidur yang tinggal tidur saja kan? Disebelah sana juga ada ruangan untuk kau tidur. Biasanya juga langsung tidur begitu saja kau," ucap Sungjae acuh dan melanjutkan kegiatannya.

"Sungjae-ya, kau ingin ke mansion?" tak membalas ucapan Sungjae, Changsub malah kembali bertanya yang membuat Sungjae menghela nafas pelan.

"Hyung aku masih ada pekerjaan. Aku harus segera menyelesaikannya, karna besok aku harus kembali syuting untuk beberapa hari," jelas Sungjae menatap Changsub hyung nya.

"Jika kau ingin ke mansion sekarang, ya sekarang saja kau kesana," lanjut Sungjae dengan pandangan fokus pada berkas ditangannya.

"Aku tidak bawa mobil jika kau lupa," celetuk Changsub kesal.

"Kau punya banyak teman untuk bisa menjemputmu jika kau lupa," balas Sungjae tak mau kalah.

"Memang kau mau jika orang lain selain member tahu alamat apartemen mu?"

"Kau bisa menelepon member kan? Tidak harus selain BtoB juga. Selain btob juga bisa, tapi di depan gedung sana," balas Sungjae yang mulai kesal pada Changsub.

"Tidak mau ah, diluar panas," ujar Changsub menanggapi.

"Terserah kau saja hyung. Pergilah dari ruangan ini, aku ingin berkonsentrasi agar ini semua cepat selesai dan kita bisa secepatnya kembali ke mansion," ujar Sungjae sedikit bernada tinggi dan menunjukkan raut kesalnya pada Changsub.

"Ya Yook Sungjae. Begitu saja kau marah huh?"

"Bagaimana aku tidak marah, sejak semalam kau terus membuat ku ingin mengumpati mu. Bersyukurlah aku bisa menahannya," balas Sungjae dengan nada semakin tinggi.

Changsub yang mendengar itu hanya menatap wajah adiknya itu dengan raut polosnya.

"Kenapa raut wajah mu seperti itu. Kalau seperti itu aku akan meminta maaf padamu? Oh jangan berharap, aku masih kesal denganmu," lanjut Sungjae masih kesal namun yang terjadi malah Changsub meledeknya dengan mencebikan bibirnya.

Tak lama setelah itu, Changsub keluar begitu saja dari ruang kerja Sungjae menuju ruang sebelah yang merupakan kamar tamu. Tempat biasa para membernya atau keluarganya menginap disana.

Sungjae yang melihat itu hanya menggelengkan kepalanya dan memijat pangkal hidungnya pelan. Heran dengan sikap hyung nya yang semakin tua semakin menjadi.

.

.

.

.

.

Berbeda dengan di apartemen Sungjae, berbeda lagi dengan yang ada di mansion BtoB sekarang. Lima pria itu kini sangat disibukkan dengan kegiatan mereka. Ada yang memasak, membuat minuman, membersihkan ruangan, dan ada juga yang hanya mengawasi setiap apa yang dilakukan 4 pria di depannya itu.