𝓟𝓮𝓸𝓷𝔂 𝑋𝑉𝐼

69 11 0
                                    

𝙾𝚗𝚌𝚎 𝚄𝚙𝚘𝚗 𝚊 𝚃𝚒𝚖𝚎,
𝙴𝚊𝚛𝚕𝚢 𝙿𝚛𝚘𝚋𝚕𝚎𝚖 𝚂𝚘𝚕𝚟𝚒𝚗𝚐


"A-aku minta maaf karena membuat Tuan Hades menceritakan sesuatu yang menyakitkan seperti itu."
Persephone sedikit menunduk, ia merasa tak enak karena membuat Hades menceritakan suatu hal yang pernah membuatnya sedih.

"Persephone, jangan menunduk."
"Kenapa? Aku kan merasa tak enak."
"Lupakan itu, rambutmu jadi berantakan lagi."
"... OH ASTAGA AKU MINTA MAAF!"

Hades terkekeh pelan sambil memasangkan sirkamnya di rambut Persephone.
"Dari awal aku memang berniat menceritakannya, jadi tidak perlu minta maaf."
Ia merapikan sisa-sisa anak rambut yang sedikit berantakan, lalu mengelus pucuk kepala Persephone.
"Sudah."

Persephone sedikit berbalik lalu meraba-raba rambutnya.
"Uwaahhh... aku merasa lebih baik, rambutnya tidak membuatku kepanasan lagi. Lalu walaupun aku tidak melihatnya di cermin, tapi aku rasa ini cukup rapi. Dari mana Tuan Hades belajar menata rambut seperti ini?" komentarnya panjang lebar.

Ia memetik beberapa bunga di sekitarnya, lalu memasangkannya di rambut sang gadis.
"Sederhana saja... apa kamu lupa kalau aku punya 3 adik perempuan?"
"Mereka yang mengajari Tuan Hades?"
"Bukan, aku yang mengajari mereka."
"Oh... APA?!"
"Iya awalnya hanya asal-asalan, tapi hasilnya justru bagus. Jadi mereka minta diajari."
"Astaga... apakah itu yang disebut sebagai bakat alami? Itu artinya selama ini ibu menata rambutku dengan ilmu yang diberikan oleh Tuan Hades?"
"Ahahaha... mungkin."

Dan setelah pembicaraan itu, mereka kembali ke istana. Persephone masuk ke kamarnya, sementara Hades melanjutkan pekerjaannya.

❀°••°❤︎°••°❀

Ini adalah hari ke-9 semenjak hari dimana Persephone diculik oleh Hades. Ia mengirimkan surat pada Zeus untuk memberitahunya kalau Persephone akan di pulangkan esok, dengan syarat Demeter harus ada disana.

Hades akan mengembalikan Persephone besok, atau di hari ke-10. Jika dihitung dengan waktu Helheim, itu artinya Persephone masih punya waktu sekitar 4 hari untuk menginap dan menikmati waktu di istana Hades.
Atau mungkin kerja sambilan disana.

Semua berjalan dengan lancar, hingga akhirnya... hari ke-10 tiba.
"Nona Peony... kamu sudah siap?"
Hades memasuki kamar Persephone, yang mana disana ada Hecate juga yang membantunya untuk bersiap-siap. "Tunggu sebentar." Jawab Hecate sambil memasangkan sebuah hiasan rambut kecil dengan aksen bunga pemberian Hades ke rambut Persephone.

"Oh astaga... Peony ku yang manis.... kamu benar-benar cantik dengan bunga bermekaran di rambutmu." Hades memujinya dengan sepenuh hati, karena memang Persephone nampak sangat cantik dengan hiasan rambut pemberian ibundanya.

"Benarkah? Ini semua berkat Tuan Hades. Aku janji akan menjaganya dengan baik. Dan aku harap, semuanya bisa berjalan dengan lancar." ucapnya sambil memandangi cermin didepannya.

Hades tersenyum sembari mendekatinya lalu ia menyelipkan rambut Persephone ke belakang telinganya. "Kamu diam dan lihat saja, percayakan semuanya padaku."
Persephone mengangguk sambil tersenyum, la percaya pada semua yang Hades rencanakan.

Hecate mengantar mereka berdua sampai ke kereta perang milik Hades yang akan mereka gunakan untuk pergi ke Olympus.
"Rasanya agak gugup." ucap Persephone yang sudah naik duluan ke sana dengan dibantu oleh Hades.
Sang Raja Dunia Bawah hanya membalasnya dengan senyuman.

Sekarang saatnya ia naik juga ke kerera kudanya, namun seseorang menghentikannya dengan menarik jubahnya.
"Hecate?"
Sang pelaku hanya membeku dibelakangnya.
"Kumohon... selamatkan Persephone."

AmertaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang