17 - a

603 93 20
                                    

Haiii....

maaf ya lama bet updatenya huhu
masih ditungguinkan gengss? :')

jangan lupa VOTE dan KOMENNYA yaaaa

jangan lupa VOTE dan KOMENNYA yaaaa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Menulis lalu kembali menghapus lagi hingga 3 kali pergerakan yang sama, membuat Jeongwoo yang duduk dibelakang kiri Kinan menatapnya bingung lalu menyenggol lengan Haruto yang tampak sibuk menulis.

"apa sih?" tanya Haruto sebal dan kini menoleh pada Jeongwoo lalu mengikuti arah pandang sahabatnya itu. Haruto tidak bisa melihat dengan jelas, maka ia menggeser tubuhnya kearah Jeongwoo dan melihat apa yang dimaksud sahabatnya ini.

"Kinan kayak ga fokus gitu, itu kertas lama lama bisa sobek dia hapus mulu" ucap Jeongwoo bernada pelan yang masih dapat didengar Haruto.

Haruto juga bingung sebenarnya dengan  sikap kekasih barunya ini, dari sekembalinya mengejar Mina, wajah Kinan sudah murung dan bahkan hingga mendekati istirahat seperti ini, gadis itu sama sekali tidak menoleh kebelakang ataupun membalas chatnya.

Puk puk puk

"Ki" panggil Haruto pelan sembari tangannya menepuk bahu Kinan, tapi yang dilakukan gadis itu hanya menggeser bangkunya kedepan hingga Haruto tidak lagi dapat menepuk bahunya.

"kenapa lagi sih lo berdua?" tanya Jeongwoo gemas lalu menoleh pada Haruto disaat bersamaan pria itu menoleh dengan wajah bingungnya.

"ga tau, kayaknya tadi pagi oke oke aja" Haruto menatap lekat punggung Kinan lalu menoleh pada Mina yang kini menoleh kearahnya lalu tersenyum tipis dan kembali menatap papan tulis.

Kinan tidak mengerti kenapa ia mendadak gagal fokus setelah pembicaraanya dengan Mina pagi tadi. Memikirkan Mina dan Haruto disaat bersamaan membuat fokusnya benar benar pecah hingga beberapa kali ia mengulang tulisan.

Ia masih tidak mengerti kenapa mendadak Mina ingin Haruto? kenapa sahabatnya itu baru mengatakan setelah dirinya kini sudah menjalin hubungan dengan pria dibelakangnya ini. Kinan jadi bingung, siapa yang harus ia utamakan sekarang, sahabat atau kekasihnya.

---oOo---

"Seni budayakan ngerjainnya ga gampang, mau dari sekarang aja kerjainnya?" tanya Mina saat mereka ber enam dikantin dan duduk melingkari salah satu meja.

"gas sih, balik sekolah gimana?" tanya Junghwan lalu kembali menyendoki bakso kesukaannya.

"boleh boleh, dimana?" tanya Jeongwoo menimpali lalu menoleh kesemuanya yang tampak sibuk mengunyah.

Haruto melirik makanan Kinan yang masih tersisa banyak, ia bingung, mendadak gadis itu menjadi pendiam bahkan tidak ingin menoleh kearahnya sedikitpun bahkan lepas dari jam pelajaran. Haruto yang memang duduk disebelah Kinan, menurunkan tangannya lalu menggenggam tangan Kinan dibawah meja tanpa diketahui teman temannya ini. Membuat Kinan menoleh cepat kearah Haruto dengan degup jantung menggila tanpa berani mengucapkan sepatah katapun.

Bcoz C.O.T.Y - HarutoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang