Seungmin X Jeongin
Sepucuk surat pelipur lara.
•••
Sky adalah seorang penyendiri, anti-social.
Semasa SMA tak punya teman, kesayangan guru dan kutu buku, si straight A student. Ya, bukan tidak punya sama sekali, Sky tentu punya satu dua teman walau tidak terlalu dekat. Yunda si gadis tomboy atau Haris si pangeran sekolah contohnya. Benar-benar monoton dan tidak menarik.
Enggan sekali rasanya mengenang apapun dari masa lalu. Sebab mengenang yang sudah lalu hanya akan membuat Sky kian tenggelam dalam dukanya, larut dalam kesedihan tak berujung. Memutar memori lama dalam kepala tidak lebih dari sekadar mengundang air mata.
Mengingat kembali kekasihnya yang sudah lama pergi selalu berhasil membuat Sky tersedu-sedu. Menangis meraung sampai suaranya habis. Kerinduan pada Jeo yang begitu dicinta mencekik seakan sanggup mengulitinya hidup-hidup.
Sky begitu membenci kenyataan bahwa Ia tak ada disaat-saat terakhir Jeo, untuk setidaknya mengucapkan salam perpisahan tanpa rasa rela dalam sanubari. Hanya ada sepucuk surat yang datang diantara dukanya kala itu. Surat kecil yang membuat Sky bertahan untuk tidak membunuh dirinya sendiri, menjaganya tetap bernafas. Menemaninya menggapai cita-cita menjadi seorang ahli bedah.
Dimana lara dari sesal datang menghantam, Sky hanya perlu mengulang kalimat singkat dalam surat yang ditulis langsung oleh Jeo beberapa jam sebelum kepergiannya menemui ketenangan, agar sirna semua harapnya untuk mati.
"...kak Sky, nanti kita ketemu lagi ya..."
•••
The End.
Catatan penulis :
Kim Seungmin as Sky
Yang Jeongin as Jeo
Shin Ryujin as Yunda
Hwang Hyunjin as Haris
Sky nggak ada disaat-saat terakhir pacarnya, Jeo, karena lagi ikut ujian masuk perguruan tinggi waktu itu. Waktu selesai ujian dan dinyatakan lolos, Sky malah menerima kabar kepulangan Jeo. Dirumah duka Sky cuma melamun bahkan nggak ikut antar Jeo ke tempat peristirahatan terakhirnya. Lalu, suster Lia datang buat ngasih surat yang ditulis Jeo ke Sky, yang mana malah buat Sky nangis histeris dan mulai ngamuk. Dan ya, selama bertahun-tahun Sky hidup ditemani surat itu. Berharap bener-bener ketemu lagi sama Jeo entah gimana caranya.
Sekian dari greesa, terimakasih!