Chapter 36

1.3K 86 144
                                    

Warning: Mature Content‼️

Harap bijak dalam membaca,
Risiko ditanggung sendiri

Author's PoV

Hari yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba. Hari dimana Kevin dan Sabrina akan disatukan dalam sebuah ikatan pernikahan.

Kevin dengan tuxedo hitamnya kini telah gagah berdiri di depan altar, menyambut mempelai wanitanya.

Kevin sudah mewanti-wanti dirinya sendiri untuk tidak menangis di altar. Tapi, begitu melihat Sabrina muncul dengan balutan gaun pengantin sambil menggandeng lengan papanya, matanya langsung panas. Ia mati-matian menahan air matanya agar tidak jatuh.

Untuk sesaat, Kevin mematung ketika melihat Sabrina. Gadis itu seolah mampu menyerap semua atensinya dalam sekejap.

Sabrina dan Kevin sempat beradu tatap ketika Airlangga mulai melepas tangan putrinya. Kevin menyambutnya dengan lembut, lalu membawa tangan gadis itu ke lengannya.

Kevin dan Sabrina kini berdiri di depan altar, bersiap mengucap wedding vow.

Ketika bagian mengucap wedding vow yang dimulai dari Kevin, ia menarik nafas dalam-dalam, menatap Sabrina yang berdiri di hadapannya, lalu mengucapkan kata-kata itu dengan dengan suara sarat kesungguhan...

Sabrina...
Two years ago, you captured my heart
by being exactly who you are
You have shown me your unwavering love, constant support, and silent strength.
You have been my very best friend through the good and bad conditions
You have believed in me when nobody else would
And you have shown me how to love with passion, purity, and unconditional acceptance

Therefore, I, Kevin Sanjaya Sukamuljo, take you, Sabrina Tanuwijaya, to be my wife
To have and to hold, from this day forward, for better, for worse, for richer, for poorer, in sickness and health, until death do us part

Meski wajah Sabrina tertutup oleh wedding veil yang dia kenakan, Kevin dapat melihat dengan jelas bagaimana mata gadis itu berkaca-kaca. Kevin lantas tersenyum, menampakkan sederet gigi putihnya yang rapi.

Lalu giliran Sabrina, mengucapkan wedding vow-nya sendiri,

Kevin...
Through the years we have
faced obstacles, that have helped
us build the strong foundation of our relationship. You are the sweetest, most loving, compassionate, and highly motivated person i've ever known
I promise to encourage you to follow your dreams. I will continue to challenge you to be the best version of yourself.

Therefore, I, Sabrina Tanuwijaya, take you, Kevin Sanjaya Sukamuljo to be my husband
To have and to hold, from this day forward, for better, for worse, for richer, for poorer, in sickness and health, until death do us part

Baik Aero, Vidi, maupun Wisnu hanya bisa geleng-geleng kepala atas apa yang terjadi setelahnya,

Sebab bukannya Sabrina, malah Kevin yang nangis heboh di depan altar.

***

"Mau mandi nggak, Sab?"

Itulah yang pertama kali Kevin tanyakan begitu mereka berdua tiba di kamar hotel.

Girl Like You || Kevin SanjayaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang