05. Aegyo?

116 53 128
                                    

Anak kost lagi ngumpul di halaman. Sekedar info, halaman anak cogan dan cecan itu nyambung---jadi itulah kenapa mereka dengan leluasa buat ke kost lain. Walau halaman nyatu, pagar tetep 2 kok---kalian imajinasiin sendiri deh, khayalanku kostnya disekat halaman hehe.

Nah, alasan mereka ngumpul karena pada gak mau tuh disuruh ke pasar. Bayangin ke pasar jam 3 sore, sinar matahari masih terik. Disinilah mereka sekarang, berdiri melingkar bersama-sama dengan salah satu tangan yang mereka rentangkan.

"Hompipah alaiyum gambreng~"

Dita, Jihoon dan Hueningkai menampilkan punggung tangan---yang sudah pasti anak yang lain menampilkan telapak tangannya. Otomatis mereka bertiga tidak dalam hitungan.

Perhitungan kedua dimulai. Kini Haruto, Jeongwoo, Junghwan dan Soodam keluar dari permainan. Begitu terus sampai akhirnya menyisakan 8 orang yang menjadi 2 kelompok.

Ada Hyunsuk, Yeonjun, Yeji dan Zuu yang menampilkan telapak tangan. Ada Soobin, Beomgyu, Jinny dan Minji yang menampilkan punggung tangan. Sekarang mereka memutuskan dengan permainan suit dengan mengirimkan satu perwakilan.

Yeonjun maju sebagai perwakilan dari kelompoknya yang kini pundaknya sedang dipijat oleh sepupunya si Hyunsuk agar tak kalah. Sementara kelompok lain dipimpin oleh Soobin. Soobin tidak mengusulkan diri tapi didorong oleh ketiga orang di kelompoknya. Beomgyu pun datang dengan membawa sebotol air aqua dan mengeramasi rambut Soobin, Soobin udah pasrah aja tuh. Sepupunya gak habis pikir.

Pertarungan sengit antara Yeonjun dan Soobin pun dimulai. Semua penonton bersorak menjagokan jagoan mereka. Namun di dalam ketegangan itu, Taehyun malah datang menghampiri anak-anak yang lain agar bertaruh dengan menengadahkan topinya. Alhasil, sekarang para penonton mengeluarkan uang receh yang mereka punya untuk mendukung jagoan mereka.

Yeji maju ke depan petarung, dia layaknya wasit yang akan memandu acara. Para penonton kini membuat lingkaran rapi, sangat antusias menonton pertarungan yang sebenernya cepat selesai ini.

"Ada kata-kata yang ingin kamu sampaikan?" tanya Yeji kepada Yeonjun.

Yeonjun dengan santai berbicara, "Brrttt Pe-cun-dang!" Pendukung kubu Yeonjun langsung bersorak dan mengucapkan yel-yel.

"Ululululululu~" ucap mereka sambil menggerakkan telunjuk kanannya pada bibirnya yang dibuka condong, layaknya spongebob yang sedang memuja kerang ajaib.

Kubu Soobin tentu memanas, kini mereka bersorak dan saling ejek mendengar kata Yeonjun dan yel-yel dari kubunya.

"Tuan Soobin, ada yang ingin kamu sampaikan?" tanya Yeji kepada Soobin.

"Hahaha, prepare to cry lo.ser!" ucap Soobin dengan nada mengancam. Pendukung Soobin langsung bersorak. Tanpa yel-yel tapi diiringi dengan anak cogan di kubunya yang melepas kaos dan diputar-putar di udara. Layaknya anak demo, mereka sangat bersemangat.

Sementara anak cecan yang melihat langsung menutup mata, tidak dengan Zuu yang ada di kubu Yeonjun---datang menghampiri anak cogan yang bertelanjang dada untuk di foto. Anak cogan yang bertelanjang dada dengan semangatnya menunjukan otot-otot mereka.

"Lumayan buat gue jual ke temen-temen gue," batin Zuu.

Kembali ke permainan, kini mereka sudah siap ancang-ancang untuk bertarung. Yeji yang berada di tengah langsung memberi aba-aba.

"Bersedia," ucap Yeji yang kini Yeonjun dan Soobin memasang kuda-kuda.

"Siapppp."

Kini Yeonjun dan Soobin saling menyembunyikan salah satu tangannya. Tentu tidak lepas dengan senyum saling mengejek keduanya dan sorak sorai dari penonton.

KOST NIH! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang