Tetap Kuat

39 25 15
                                    

'I will live, just like the destiny that God gave me'-Zievanna Chloe Peony

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'I will live, just like the destiny that God gave me'-Zievanna Chloe Peony

Sehabis dari TPU ( Tempat Pemakaman Umum ) gadis itu segera berjalan menuju pulang.

Gadis itu terus berjalan,menghalau rasa sakit di kakinya.

" Aku tau,aku pasti bisa lewatin ini semua " Ucap gadis itu dia Zie,gadis itu sesekali meringis kesakitan karena luka di kakinya.

Tampak dari jauh,Sebuah mobil melaju kencang ke arahnya,mobil berwarna silver dengan sedikit perpaduan warna gold di setiap sisinya.

Gadis itu tidak menyadari akan hal itu,hingga jarak tempuh mobil itu semakin dekat dan hampir mengenai tubuh Zie jika seseorang tidak menarik pergelangan tangannya.

" Sial!!Bos pasti marah!kalau dia tau gadis itu masih hidup!" Ucap seseorang bertopeng di dalam mobil silver itu.Ia meninggalkan kedua insan yang sudah terduduk di pinggiran trotoar itu.

"CK!Lo itu buta apa?kalau jalan itu lihat kiri kanan.Jangan melamun!" Ucap seorang pria yang berada di samping gadis itu.

" Maaf,aku tidak melihatnya dan terimakasih kamu sudah menolong ku" Ucap Zie menundukkan kepalanya.

Saat pria itu menggerakkan tangannya untuk menawarkan gadis itu dengan bantuannya,gadis itu malah mengelak ia seperti ketakutan,mungkin karena tromanya.

" Hey,gue gak tau apa yang terjadi sama Lo,tapi gue mau bantu Lo buat berjalan" Ucap pria itu tersenyum tipis kepada gadis yang masih menunduk di tempatnya.

" T-tidak, terimakasih.Aku masih mampu berjalan" Tolak Zie dengan sopan.

Zievanna kembali berjalan,dengan langkah yang terpincang-pincang.

" Nih cewe pala batu bener " Batin pria itu.

Gadis itu tetap melangkah,lagi-lagi dirinya tersandung karena tidak fokus saat melangkah.

BRUKK!

Gadis itu terjatuh,luka di kakinya semakin sedikit melebar,ia berusaha berdiri tapi tenaganya sudah habis.

" Ayo Zie,kamu bisa!" Batin Zie yang menyemangati dirinya sendiri.

Ia terus mencoba untuk berdiri,tapi sepertinya rasa nyeri dan perih di kakinya menghalanginya.Sehingga dirinya harus mencari suatu benda untuk membantu dirinya berdiri.

Gadis itu melihat bayangan dari aspal seperti bayangan tangan seseorang.Gadis itu mendongak melihat sosok orang yang menolong dirinya tadi.

Zievanna (On Going )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang