Apa sih yang paling pertama kalian fikirkan tentang Kebersamaan, Keharmonisan, Kebahagiaan ataupun ketenangan?
Sepulang dari sekolahnya,Gadis itu duduk di pinggiran trotoar dalam keadaan hujan lebat dan berpetir.Cuaca sangat gelap dan redup,Sama halnya dengan seorang gadis yang menikmati suara gemuruh dari langit.
" Hey hujan,Kamu mau tidak jadi temanku?" Tanya seorang gadis yang menatap langit gelap itu,dengan cairan bening yang tanpa henti menghiasi pipinya.
"Hey hujan,Apakah bisa kamu terus hadir di saat kondisiku seperti ini?" Tanya gadis itu dengan suara paraunya.Gadis itu menekukkan kaki lalu ia peluk seerat mungkin.
"Tuhan tidak bisakah kau kurangi sedikit cobaan ini?Aku tidak tau,Sampai kapan Raga dan jiwaku ini bertahan" ucap gadis itu menatap jalan yang terkena hujan itu.Gadis itu menangis dengan keadaan yang basah kuyup.
"Aku manusia.Aku bukan Robot" ucap gadis itu menangis tanpa suara.Kalian tau kan menangis tanpa suara itu rasanya seperti apa?
" Kayla,Maaf aku tidak menepati janjiku padamu.Aku...Aku lelah.." ucap gadis dengan tatapan kosong.Gadis itu melangkah tanpa tujuan sehingga ia berhenti di pembatas sungai yang terlihatnya sangat deras.
" Dih pasti anak itu mau bunuh diri,Kenapa sih anak itu bodoh!Kayak tidak ada tujuan hidup saja!" Ucap seorang wanita paru baya dengan belanjaannya di tangan kirinya.Wanita itu pun melenggang pergi,Tanpa berniat untuk mencegah gadis itu.
" Hai kakak" panggil seorang gadis kecil yang berada di depan gadis itu dengan tersenyum.
" Ka-kayla?Hey kemarilah!Aku ingin memelukmu" ucap Zie yang mengulurkan tangannya untuk menggapai anak kecil itu.Gadis itu tidak menyadari bahwa dirinya sudah memanjat pembatas sungai itu.
" Iya kak,Ini Kayla kakak kemarilah jika ingin memelukku,Aku juga kangen banget sama kamu kak" ucap bocah kecil itu yang mengaku adalah adiknya Zie.
" HEH! Lo jangan gila Zie!! Sadar!!" Teriak seseorang yang menarik pergelangan tangan gadis itu,Ya..Zie dia lah yang menangis di balik derasnya hujan,Di balik suara gemuruh langit bersamaan dengan suara petir yang kuat.
JEDARR!
Suara petir yang menggema mengejutkan kedua insan yang masih bertatapan,Yang satu dengan tatapan sendu,Yang satu dengan tatapan kosong.
"Zie..Lo kenapa?" Tanya orang itu,Nabel dia lah yang mencegah Zie untuk memanjat pembatas sungai itu.
"JANGAN KAU MENDEKAT!!DAN JANGAN KAU CEGAH DIRIKU UNTUK MEMELUK KAYLA!" ucap Zie membentak Nabel yang menatap dirinya tidak percaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Zievanna (On Going )
Fiksi RemajaMESSAGE!! ✓ Di harapkan membaca cerita awalnya terlebih dahulu,agar tau bagaimana isi dari ceritanya 'Sometimes humans add sugar if a drink tastes bitter to him. But why did I add bitter powder to the drink?Because I'm used to a scratch from every...