SEE THE FUTURE WORLD OF SHINOBI [END]

Bagian 66

Naruto milik Masashi Kishimoto

Putri cuma pinjem charanya saja

.

.

.

.

.

Happy Reading

.

.

.

.

.

✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨

Setelah sedikit istirahat sejenak, mereka kembali menyaksikan tayangan masa depan.

"Baik, kita mulai lagi" Ujar Hagoromo, lalu menjentikkan jari dan layar kembali menyala.

Semua pasukan terdiam, tidak ada yang bergerak setelah serangan kombinasi antara Naruto dan Sasuke.

"Sakura, boleh aku menanyakan sesuatu padamu?" Sai berkata.

Sakura berkedip bingung, apa yang ingin ditanyakan oleh pemuda pucat itu padanya?

"Hei, Kira-kira apa yang ingin ditanyakan Sai pada Sakura-chan, ttebayo?" Naruto berbisik pada Hinata di sebelahnya.

"Ku-kurasa sesuatu yang berhubungan dengan Sasuke-san" Hinata juga ikut berbisik.

"Jadi seperti itu, baik aku paham Hinata-chan" Naruto menjawab masih dengan berbisik.

Sasuke mengernyitkan keningnya melihat tingkah keduanya. Apa yang sedang mereka bicarakan? Mengabaikan itu, dia lebih memilih memperhatikan layar, sejujurnya dia ingin tahu juga, apa yang ingin di tanyakan Sai pada Sakura.

Di sisi lain medan perang, tampak juga bagian tubuh Juubi masih terbakar api hitam. Tapi, Naruto bersikeras, ingin segera memadamkan api itu.

"Para Bijuu juga ada di dalam makhluk besar itu! Saat dia sudah cukup lemah, singkirkan api itu! Kurama dan aku akan membebaskan para Bijuu dari dalam Juubi itu."

"Tidak mungkin..! Semuanya akan terbakar habis. "

"Hah? Apa maksudnya?" Seru Kiba.

"Apakah Sasuke ingin menghabisi semua Bijuu yang ada?" Bathin Fugaku mengerutkan kening.

"Kumohon, jangan ambil jalan yang semakin membuatmu terjebak, Sasuke.. " Mikoto berharap dalam hatinya.

"Teme! Apa yang ada dalam kepalamu!" Seru Naruto kesal.

"Jangan tanyakan padaku, aku juga tidak tahu apa-apa!" Sasuke berkata sambil menggerakkan tangannya, isyarat dia tidak tahu.

"Sasuke.. Kau masih belum berubah sepenuhnya.. " Gumam Itachi menatap layar serius.

"Apa? Hei, tidakkah kamu mengerti!! Kita harus menyelamatkan mereka atau yang lainnya..! Hei Sasuke!" Namun Sasuke tampak teralihkan terjebak dalam pikirannya.