11. Emperor's room

35 3 0
                                    

Ruangan Kaisar, di sinilah Lynxa dan kedua kakaknya berada. Di balik pintu besar yang menjulang tinggi ini terdapat ayah mereka yang sedang berbincang dengan Kaisar.

"Keluarga Duke Heylon memasuki ruangan Baginda Kaisar!" Ujar si penjaga pintu.

Selepas Lynxa dan Vector dari balkon, mereka dijumpai oleh Wil karena harus berkunjung ke ruangan Baginda Kaisar. Wil kebingungan melihat gaun yang adik perempuannya gunakan tampak kebesaran dan ia bertanya-tanya pada Vector untuk menceritakan kejadian yang terjadi. Setelah Vector menjelaskan yang terjadi, Wil tampak sangatlah marah, ia benar-benar ingin membunuh semua lalat yang menganggu adiknya. Tapi, Lynxa menghentikannya karena itu sebuah hal yang sia-sia.

Dret!

Pintu besar nan tinggi itu terbuka begitu lebar menampakkan Kaisar yang terduduk di singgasananya. Terlihat begitu santai, sedangkan ayah mereka nampak begitu kesal.

"Mengapa Baginda memanggil kami datang ke sini?" Tanya Wil yang tanpa mengucapkan salam bagi matahari kekaisaran.

"Aku ingin melihat Putri Duke yang katanya sangat cantik itu." Sang Kaisar turun dari singgasananya untuk melihat Putri Duke lebih dekat, namun Wil dan Vector menghalanginya.

Sring!

"Turunkan pedang anda di hadapan Baginda Kaisar!" Seluruh penjaga yang ada di ruangan Kaisar membentuk lingkaran dan mengelilingi Lynxa, Vector, serta Wil yang mengacungkan pedang ke depan leher Baginda Kaisar.

"Diam di sana, atau aku akan menusuk leher anda." Ujar Wil dengan berani tanpa rasa ragu dan takut biarpun dikelilingi banyak pedang.

"Turunkan pedang kalian terhadap adikku!" Seru Vector marah karena ada orang yang berani mengacungkan pedang mereka tepat di depan dan samping leher adiknya.

Vector hendak mengeluarkan barang pemberian adiknya, namun adiknya menahan tangan yang tergerak itu. Membuat beberapa pedang ikut diarahkan ke tangan Bambam. "Jangan melakukan hal itu, kakak kedua." Tegur Lynxa pelan.

"Turunkan senjata kalian semua, aku tidak apa-apa." Ujar Baginda Kaisar yang membuat mereka menurunkan senjata mereka.

"Aku tidak akan mendekat lebih dari ini." Ujar Kaisar.

"Ayah, aku ingin pulang duluan. Aku lelah." Ujar Lynxa terus terang tanpa memedulikan jika Kaisar ada di sana.

"Kereta kuda kita sudah di depan. Gunakanlah itu, kami akan menyusul. Vector pergilah menemani adikmu."

"Ah! Aku perlu bicara dengan anak pertama dan kedua mu, Heylon. Putri anda akan di temani oleh Ksatria terbaik kekaisaran." Kata Baginda Kaisar dengan tangan yang melambai-lambai memanggil Ksatria terbaik kekaisaran.

"Sudahlah, tidak apa-apa. Cepatlah menyusul bila sudah selesai." Ujar Lynxa yang mengizinkan.

"Aku akan segera menyusul." Sahut Vector cepat.

Lynxa dan Ksatria suruhan Kaisar berlalu dari ruangan Kaisar. Sedangkan Vector tinggal di dalam karena Kaisar ingin berbicara dengannya.

(Ini spill gambar Ksatrianya.)

Egaer, salah satu Ksatria terbaik kekaisaran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Egaer, salah satu Ksatria terbaik kekaisaran.

.

.

.

*NB :

1. Kim Jongin (Kai) as Eager, salah satu Ksatria terbaik Kekaisaran.

The Duke's Weak Daughter [ ✔ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang