Hay!
Welcome back 🌼
Yang tim Vote sebelum baca 🙋⭐
•
•
63. Erase the distance again
Setelah kejadian kemarin, hari ini warga Rehis seketika memiliki topik hangat untuk dibicarakan. Di setiap sudut pasti saja ada kumpulan orang yang sedang membicarakan. Karena tak ada konfirmasi apa-apa tentang masalah itu, mereka jadi menerka-nerka sebenarnya tentang apa yang diributkan oleh seorang siswa yang videonya tersebar sedang dalam keadaan berapi-api pada seorang Donatur sekolah itu.
Video Artaz yang tersebar dengan cepat itu langsung menarik perhatian Cershyna, karena pasalnya mungkin hal itu akan membahayakan indentitasnya. Cershyna juga pun harus menjaga indetitas rekannya karena status pekerjaannya yang memang memiliki tingkat kewaspadaan yang tinggi.
Pagi ini Cershyna sampai ke sekolah lebih lambat dari biasanya, ya alasannya karena Devian menemaninya hingga pagi tadi. Dan ya terjadi sesuatu yang membuat mereka lambat bangun.
Sampai di kelas Cershyna tentu sudah menebak kalau dia pasti akan datang lebih cepat dari lelaki itu. Cershyna yang baru saja sampai itu seperti biasanya akan langsung dihampiri oleh seorang gadis yang duduknya berdekatan dengannya.
"Eh Na, lo udah liat video itu?" Tanya Fania.
Cershyna yang baru daja membuka tasnya itu menoleh ke arah gadis yang melemparkan pertanyaan yang pasti akan keluar. "Udah." Jawabnya.
"Lo gapapa kan? Untung pas lo nampar gak ke video, si Artaz itu beneran keluar dari sekolah? Gue takut lo malah jadi sasaran orang-orang kan kakaknya Pierta itu Donatur ni sekolah." Fania berkata sembari memegangi tangan perempuan yang sedang melirik ke arah lelaki yang baru saja memasuki kelas.
Devian itu pun menarik senyum samar ke arah Cershyna seraya menyapanya.
Sementara Cershyna kembali mengarahkan pandangannya kepada Fania dan menjawab pertanyaan gadis tersebut. "Gapapa, lagian mereka gak tau masalahnya."
Fania melipat tangannya. "Emmmh by the way emangnya masalahya apa?" Tanyanya yang cukup penasaran.
"Iya! Berani-beraninya ya lo tampar Pak Mahessa! Gak tau bersyukur lo udah difasilitasin!" Cibir seorang siswi yang langsung membuat perhatian tertuju padanya.
Devian yang langsung melirik tajam ke arah siswi tersebut itu melihat Cershyna menghela nafas dan menoleh ke arah siswi tersebut.
"Shut up." Ucap Cershyna dengan nada suaranya yang dingin. Devian yang melihatnya itu langsung tersenyum miring.
KAMU SEDANG MEMBACA
CERSHYNA | Completed
Fiksi Umum"Lo bilang sekarang keadaannya terbalik bukan?" 𝗖𝗲𝗿𝘀𝗵𝘆𝗻𝗮 | Memulai hal baru dengan bermacam tantangan. Temukan siapa dia, pastikan kamu tidak menghancurkan orang-orang di sekitarnya. Dia Cershyna, tiba-tiba terbangun di tubuh gadis lain yang...
