Sebelum mengakhiri cerita PERJODOHAN(?). Dengan sangat berterima kasih author ucapkan kepada kalian yang sudah setia membaca serta menunggu 🙏🤗
.
.
...
Malam harinya, ashel sudah lebih dulu masuk kamar, sedangkan adel masih menemani freya tidur
Fyi : Freya ga akan bisa tidur kalo ga ditemenin adel terlebih dahulu
Mata ashel tertuju kepada suatu benda yang masih terbungkus rapat plastik berwarna hitam dimeja kerja adel
"Apa ini?" Gumamnya sambil membuka bungkusan tersebut
"Astaga. Pasti kelakuan zee nih" kaget ashel saat tau benda tersebut
"Bener-bener deh" ucapnya namun agak terkekeh karna benda tersebut
Segera ia meraih ponselnya,lalu menghubungi Fiony
"Hallo shel,kenapa?"
"Maaf fi ganggu,istrimu ada?"
"Ada, bentar ya"
"Hallo" sapa zee dari sebrang telepon
"Kamu apa-apaan sih zee, kok ngasih adel benda kayak gitu. Engga banget deh"
Zee yang mengerti pembicaraan ashel, ia pun tertawa
"Loh, kan mau buat dedek untuk freya. Aku yakin kamu pasti ketagihan" kata zee disertai kekehan
"Biar lama juga mainnya"
Ashel memutar matanya malas, sangat menyesal ia berkonsultasi sama dokter mesum satu ini
"Kok fiony mau sama orang mesum kayak kamu" ucap ashel sambil menepuk keningnya
"Cinta kan buta" ucap zee agak songong
"Terserah kamu deh. Udah ya?"
"Bentar shel"
"Apa?" Tanya ashel sedikit ngegas
"Jangan lupa ingetin adel minum obat kuatnya" kata zee
"Dasar dokter mesum" ketus ashel. Bukannya marah, zee malah tertawa
Sambungan telepon pun disudahi ashel
Adel yang baru keluar dari kamar freya. Ia kedapur karna merasa haus
"Del"
"Eh kakak"
"Gimana tadi?" Tanya shani
"Apanya?" Bingung adel
"Kamu konsultasi soal bayi tabung kan?"
"Kakak tau dari mana?"
"Gaby, dan dia tau dari ashel" jawab shani
Adel mengangguk paham
"Zee bilang masih bisa, karna ashel masih sangat subur. Tapi-" ucapan adel tertahan
"Tapi apa?" Tanya shani penasaran
Adel menggigit bibir bawahnya
"Malam ini kita..."
"Ohhh, yaudah sana" suruh shani santai
"Aih kakak mah" malu adel
"Loh kenapa? Kan kalian sering juga. Terus apa yang salah dari ucapan kakak?" Bingung shani
"Sayang" tiba-tiba gaby datang
"Lagi obrolin apa sih? Serius banget kayaknya" Kepo gaby
"Itu adel, nikah udah lama tapi sama urusan ranjang masih malu-malu" jawab shani
