6. Perasaan

312 48 4
                                    

Allysia bertemu Reyza di koridor sekolah. Dia mengkode Reyza untuk ikut sama dia ke taman belakang.

"Kenapa?"Ucap Reyza.
"Gue yang tanya kenapa?"Ucap Allysia.
"Maksud loh?"Ucap Reyza.
"Kenapa loh bikin masalah melulu sih sama Alvaro. Gue minta loh batalin tanding bebas itu"Ucap Allysia.
"Ck jadi Si Kaparat itu ngadu sama loh"Ucap Reyza.
"Mau loh apa sih Kak sama Alvaro. Kurang baik apa dia sama loh. Loh ngerebut Michelle aja dia gak dendam. Lohnya aja yang gak bersyukur"Ucap Allysia.
"Tahu apa loh tentang dia. Udah di cuci otak loh sama dia. Mulai hari ini gak usah dekat dekat dia"Ucap Reyza.
"Loh gak punya hak ngelarang gue berteman sama siapa aja"Ucap Allysia.
"Gue punya hak Allysia gue Kakak loh"Ucap Reyza.
"Kak Reyza yang gue kenal udah gak ada"Ucap Allysia lalu pergi.

"Argh liat aja loh Alvaro. Loh udah berani buat adik gue ngelawan sama gue. Gue pastiin loh beneran hancur"Ucap Reyza menendang batu didepannya.

Istirahat pun tiba. Allysia dan sahabatnya langsung menuju kantin.

"Mau makan apa nih Bestie"Ucap Safira.
"Gue mau Mie ayam sama Es jeruk Fir"Ucap Calista.
"Gue samain aja"Ucap Ane.
"Gue es Jeruk aja"Ucap Allysia.
"Loh gak pesan makan Llysia. Loh kan tadi gak sarapan dirumah"Ucap Calista.
"Gak gue gak selera"Ucap Allysia.
"Ya udah gue pesen dulu"Ucap Safira.
"Nih...."Ucap Alvaro yang baru datang menyodorkan semangkok Bakso.
"Alvaro...."Ucap Allysia.
"Makan Allysia loh belum makan kan?"Ucap Alvaro.
"Tapi gue masih kenyang"Ucap Allysia.
"Kenyang makan angin loh. Nih Akh"Ucap Alvaro menyodorkan sendok berisi bakso.
"Gue masih kenyang Al"Ucap Allysia.
"Akh please"Ucap Alvaro memasang wajah imutnya.
"Ish ya udah"Ucap Allysia menerima suapannya.
"Aduh romantis amat sih Paketu sama Buketu Galaxy"Ucap Agara.

"Iri ya Mblo"Ucap Safira yang baru datang.
"Datang datang main Nyamber aja loh Mak lampir"Ucap Agara.
"Dih dasar Kakek gayung"Ucap Safira.
"Mak lampir diam deh"Ucap Agara.
"Kakek Gayung diam deh"Ucap Safira.
"Loh berdua nih ya berantem melulu gue kawinin nih lama lama"Ucap Andra.
"Ogah...."Ucap Agara dan Safira bersamaan.
"Cie samaan cie"Ucap Nathan.
"Dih loh yang ngikut ngikut"Ucap Safira.
"Diam ah ganggu orang pacaran aja loh. Kalau suka tuh bilang Ga"Ucap Alvaro yang asik suap suapan sama Allysia.
"Apa sih Pak udah tuh fokus pepetin Ayang biar gak prenjon"Ucap Agara.
"Dari pada Loh Enemyjon"Ucap Alvaro.
"Udah udah makan"Ucap Rayen.

Alvaro dan Allysia asik suap suapan. Tanpa mereka sadari ada tiga mata memandang mereka. Iya siapa lagi kalau bukan Rayen, Michelle, dan Reyza.

"Za loh ikhlas liat Allysia dekat sama Alvaro"Ucap Wilson.
"Gak lah. Tapi gue mau main cantik. Kalau gue labrak dia sekarang yang ada Allysia makin marah dan benci sama gue"Ucap Reyza.
"Rencana loh apa Za?"Ucap Nugroho.
"Loh liat aja apa yang bakal gue lakuin ke Alvaro waktu tanding bebas"Ucap Reyza.
"Kamu mau tanding Bebas Za?"Ucap Michelle.
"Iya gue mau tanding bebas sama Alvaro. Kenapa mau protes loh?"Ucap Reyza.
"Za tapi-"Ucap Michelle.
"Loh diam aja. Loh cukup dukung gue udah"Ucap Reyza.

Bel sekolah sudah berbunyi Genk Tiger sudah pulang terlebih dahulu. Bahkan Reyza meninggalkan Michelle begitu saja.

"Alvaro...."Ucap Michelle yang melihat Alvaro dan Allysia yang berjalan menuju parkiran.
"Iya Chelle ada apa?"Ucap Alvaro.
"Aku mau ngomong sama kamu berdua Var?"Ucap Michelle.
"Ehm ngomong disini aja Chelle"Ucap Alvaro.
"Gak bisa Var aku mau ngomong berdua aja. Llysia gue pinjam Alvaro bentar boleh kan?"Ucap Michelle.
"Ya udah silahkan. Gue tungguin kok Al"Ucap Allysia.
"Ya udah bentar aja"Ucap Alvaro.
"Iya...."Ucap Michelle.
"Capar bentar ya"Ucap Alvaro pada Allysia.

Alvaro dan Michelle berada di taman tak jauh dari parkiran. Bahkan Allysia masih bisa melihat apa yang mereka lakukan.

"Ada apa Chelle"Ucap Alvaro.
"Reyza nantangin kamu tanding bebas?"Ucap Michelle.
"Iya kenapa?"Ucap Alvaro.
"Please aku minta kamu batalin ya"Ucap Michelle.
"Gak bisa Chelle. Ini menyangkut keselamatan Allysia. Dan gue juga gak mau Reyza nyakitin loh terus menerus"Ucap Alvaro.
"Kamu masih peduli sama aku?"Ucap Michelle.
"Gue peduli sama loh sebagai temen"Ucap Alvaro.
"Var tentang yang dulu. Sebenarnya aku gak mau duain kamu. Aku lakuin ini semua demi kamu. Jujur aku masih cinta sama kamu Var"Ucap Michelle.
"Chelle loh udah ambil keputusan. Dan gue sangat menghargai keputusan loh"Ucap Alvaro.
"Var aku gak bahagia sama Reyza"Ucap Michelle.
"Reyza adalah pilihan loh jadi udah konsekuensinya loh bahagia atau enggak sama dia. Gue udah gak ada rasa sama loh Chelle"Ucap Alvaro.
"Aku salah ninggalin cowok sebaik kamu demi Reyza. Maaf Var maaf"Ucap Michelle mulai menangis.
"Jangan nangis Chelle loh tahu kan gue benci liat loh nangis. Loh bakal tetep jadi temen gue. Gue hargain loh sebagai masa lalu gue"Ucap Alvaro.

ALVAROTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang