31. Eavesdrop

11 2 0
                                    

apa kabar?

sorry nih masih belum bisa rutin publish AU karena jarang buka laptop

jangan lupa komen dan votenya guys!

.

.

"Halo?"

"San, Shina kok ngga pulang-pulang ya?" tanya Mama.

"wah ngga tau Ma, ngga coba ditelpon aja dulu?" tanya San. "maaf Ma ada telpon masuk, talk to you later."

Mama mendesah kesal dengan tingkah San, "bentar, Ini udah jam 9 malam dan kamu ngga kuatir sama adekmu?"

Mama mendesah kesal dengan tingkah San, "bentar, Ini udah jam 9 malam dan kamu ngga kuatir sama adekmu?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dari seberang telpon San menghela napas. "Shina pergi sama Wooyoung dan Yeosang kan, mereka anak baik-baik yang bertanggung jawab kok. Shina bentar lagi umur 20 Ma, kasih kebebasan lah sekali kali~"

"yaudah kamu juga cepet pulang, jangan ngampus sama pacaran mulu." Mama menutup pembicaraan dengan setengah hati.

"kamu marahin siapa deh di telpon?" Papa datang ke ruang TV, "San? Shina?"

"San, abisan dia ngga kuatir adeknya ngga pulang-pulang." Keluh Mama seraya Papa menggenggam pundak Mama dengan senyum menenangkan.

"sabar Ma, mungkin Shina nginep di rumah Yoora."

"eh.. iya dia punya temen cewek ya." Mama tersadar, "tapi tetep lah Pa, wajibnya dia laporan kalo mau nginep."

"setengah jam lagi Papa telpon." Balas Papa, "denger-denger calon mantu kita juga ada disana, pasti dia bakal jagain Shina."

Mama tertawa. "udah disebut calon mantu loh.. kamu suka sama nak Yunho?"

Papa menggaruk kepala canggung seraya memasang wajah sedikit gengsi, "jarang ada cowok jago masak, cocoklah sama anak kita yang tomboy itu."

Mama mengangguk seraya mendengar bunyi telepon, "Pah... hape mu bunyi tuh."

Papa melihat ponsel seraya menyahut "tuh kan, feeling nya kuat dia kalo lagi digosipin hehehe."

.


Yoora's POV


"nginep sama siapa, Shina?"

"iya, aku udah minum obat dan bentar lagi tidur." balasku pada Seonghwa di seberang telepon. "gimana hari ini, baik-baik aja kan?"

"staff masih bantuin dikit-dikit tapi bentar lagi aku paham kok." Jawab Seonghwa. "pulangnya mau dijemput?"

"boleh aja." Jawabku sambil terkekeh kekeh.

"oke, good night sayang." 

Wajahku merona mendengar Seonghwa yang tiba-tiba berkata manis. "night." balasku seraya bersiap tidur sampai aku menyadari Shina tidak ada di kamar, Aku bersegera keluar dari kamar dan kutemukan dia di ruang tamu cottage sedang menelpon.

"aku nginep di cottage deket pantai,. View nya asik.... konsernya seru. Yeosang dan Wooyoung juga nginep tapi beda gedung." ucap Shina lagi. "em.... Pah, jelasin tentang rasa suka dong?"

Pernyataan Shina membuatku tertegun, "dulu pacaran sama Hoongjong tapi belom ada rasa, tapi... yang sekarang kayaknya aku mulai suka."

Jadi itu sebabnya ia membelaku waktu itu, Shina belum terlalu mengerti yang namanya cinta-cintaan.

"Yunho? Iya... em... aku juga nonton sama dia." Shina bicara lagi, "em... aku ngga tau Yunho itu being friendly aja apa gimana... eh iya tadi dia pura-pura tenggelem katanya mau ngetes aku tapi jadi aku yang ditolong dia haha malu-maluin banget mana dia nyaris ngasih nafas buatan, untung aku segera sadar~ ih tapi tadi Yunho sempet ngolesin sunblock ke cewek cantik gitu... Harusnya aku marah ngga sih, Pa?"

Sisa malam Shina habiskan untuk menanggapi ucapan Papanya seraya aku beringsut ke tempat tidur dan mematikan lampu.

One Day at A Time • ATEEZ AU ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang