Aku Hiroshi Emili, seorang wanita biasa yang suka menggambar dan menonton anime yaitu Detective Conan, impian nya adalah ingin masuk isekai ( dunia anime ) meskipun hal itu sangatlah mustahil tapi dia tetap mengimpikan nya.
Aku baru saja menyelesaikan gambar husbu ku yang tidak lain adalah conan, akai, dan amuro, tapi tiba-tiba...
Kruyuukk......
Wajar saja aku lapar karena saking sibuknya aku menggambar bahkan aku sampai lupa untuk makan.
Aku memutuskan untuk beli makan diluar, saat sedang menyebrang aku lupa kalau ada truk yang melaju sangat cepat sehingga..... Aku tertabrak oleh truk itu.
Saat mencoba untuk membuka mataku aku melihat darah mengucur dari kepala ku, ada banyak orang mengerumuni ku, dan akhirnya pandangan ku sudah mulai menggelap.
kupikir aku sudah mati tapi...
Tiba-tiba saat aku membuka kembali mataku ada seorang pria berambut biru gelap dan bermata biru muda di hadapanku, dia menatap ku dengan senyum yang lembut dan menghampiri ku lalu dia membantuku untuk bangun.
"Apa kau baik baik saja? Tanya nya sambil membantuku bangun.
"Iya, aku baik baik saja" jawab ku.
"Aku akan menunjukkan sesuatu kepadamu" katanya.
Tiba-tiba di depanku ada rekaman seperti rekaman tentang ingatan masa lalu.
Saat sudah selesai melihat semua ingatan masa lalu itu, aku akhirnya tau kalau namaku berubah menjadi Akaichi Shirou dan penampilan ku juga berubah menjadi remaja SMA berambut putih ke Abu-Abu an dan juga bermata merah darah, banyak orang memanggil ku dengan sebutan demon girl, mungkin karena rambut yang berwarna putih dan juga mata yang berwarna merah darah, orang-orang jadi memanggilku seperti itu.
"Aku akan memberikanmu 3 permintaan apapun itu sebelum aku memasukkanmu ke dalam dunia itu" kata orang itu sambil melihat ke arah ku.
"Hmmm... Apa ya... Kalau begitu aku ingin mempunyai hewan peliharaan ular albino tentu saja yang jinak denganku" kata ku dengan senang.
'Sebenarnya apa yang di pikirkan anak satu ini, sampai-sampai meminta hal seperti itu' batin orang itu kaget, gimana gak kaget coba ada orang meminta hewan peliharaan ular albino.
"Ba... Baiklah kalau itu mau mu" kata orang itu dengan sweat drop, "apalagi?" tanya kembali orang itu.
"Aku bertanya, apakah di dunia itu aku mempunyai kemampuan khusus atau semacamnya?" tanya ku ke orang itu.
"Ada... Disana kau mempunyai kemampuan untuk melihat masa depan orang hanya dengan menatap matanya dan kau juga bisa berbicara dengan makhluk tertentu seperti makhluk mitologi gitu.
Oh iya... Kau juga mempunyai kakak laki-laki yang seumuran dengan mu meskipun kalian seumuran tapi kalian tidak mirip sama sekali dan nama kakakmu itu adalah Tsutomu Akai dia sangat siscon dan posesif sekali denganmu jadi jangan heran kalau kakakmu terus melarangmu untuk dekat dengan cowok lain selain dia dan kau adalah seorang FBI muda" jelas orang itu dengan panjang lebar kali tinggi.
"WOW!!! HEBAT SEKALI!!!" teriak ku dengan mata yang berbinar binar.
"Tapi... Setahuku kalo ingin menjadi agen FBI itu harus berumur 22 - 26 tahun dulu" kataku bingung
"Kau bisa masuk karena kau sering membantu mereka menyelesaikan kasus lalu saat itu kau di tes oleh mereka dan setelah itu mereka langsung melatih mu untuk menjadi agen FBI di saat umur mu 8 tahun, nilaimu itu diatas rata rata makanya mereka langsung mendaftarkan mu untuk masuk FBI dengan gratis dan kau termasuk agen sniper yang hebat" jelas orang itu lagi dengan panjang lebar.
"Kalau begitu... Aku ingin mempunyai kemampuan seorang hacker professional dan bisa menirukan suara apapun itu mau suara orang ataupun suara benda, gimana sudah semua kan?" minta ku ke orang itu.
"Baiklah kalau begitu, kau harus langsung bangun dan menemui teman baru mu disana.
Oh iya.... Aku lupa memberitahu mu kalau nanti saat kau disana kau akan sering bertemu dengan dua makhluk mitologi yang ingin bertemu dengan mu dan juga aku sudah memberikan sebuah tanda kayak tato gitu di telapak tangan kananmu jika kau bertemu dengan mereka kau harus langsung memberikan tanda itu di telapak tangan mereka sebagai tanda kalau mereka adalah anak buahmu disana" jelas orang itu lagi dengan panjang lebar.
"Memangnya seperti apa makhluk yang kau katakan itu?" tanya ku.
"Kalau tidak salah mereka adalah manusia rubah dan manusia burung gitu" jawabnya dengan tenang.
'APA!!!! Manusia rubah dan manusia burung jangan-jangan yang dia maksud itu adalah Kitsune dan Tengu" batin ku kaget.
Akhirnya aku sudah bangun, saat aku bangun ternyata aku ada di rumah sakit dan disamping kanan ranjang ku ada kakakku yang melihat ku dengan tatapan khawatir.
"Kau sudah bangun shi chan" kata kakak menatap ku dengan sangat bahagia.
"Kakak, berapa lama aku pingsan?" tanyaku dengan suara yang sedikit serak.
"Kau tidak hanya pingsan tapi kau koma selama 2 bulan" jawab kakak.
'Apa!!! aku koma selama 2 bulan, perasaan tadi hanya beberapa jam saja aku mengobrol dengan orang itu' batin ku kaget.
Saat itu aku langsung berusaha untuk duduk dan ternyata aku cukup kesusahan untuk duduk, sambil memegangi kepala ku yang sakit aku berusaha untuk duduk tentunya dengan bantuan kakak.
Saat aku melihat telapak tangan kanan ku aku melihat ada sebuah tanda berbentuk naga bewarna merah.
( anggap saja hitam nya tidak dan hanya ada gambar naga nya )
Kakak kaget karena sebelumnya tidak ada tanda seperti itu di telapak tangan ku.Akhirnya dokter pun datang dan mengatakan kalau besok aku sudah boleh pulang ke rumah.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Eye Of Futures [ Detective Conan X OC ]
FanfictionHiroshi Emili, seorang wanita biasa yang suka menggambar dan menonton anime yaitu Detective Conan. Impiannya adalah ingin masuk isekai ( dunia anime ) meskipun hal itu sangatlah mustahil tapi dia tetap mengimpikannya. Aku baru saja menyelesaikan ga...