Warning ⛔ ⚠️
Sebelum membaca beri Vote Bintang terima kasih biar aku semangat nulis 🤩😍🤗❤ dan beri komentar setelah membaca biar aku makin semangat menulis 😘😍
##########❤##########
Gua meneguk ludah gusar karena melihat Ibu Liam berjalan perlahan menuju ke arah gua.
Saat dia berdiri berhadapan dengan gua,semerbak bau parfum mahal dari badan Ibu Liam tercium di hidung gua.
Ibu Liam gak menatap ke arah gua, dia tersenyum sumringah menatap Liam anaknya.
"Liam anakku sayang yang ganteng. "
Ibu Liam memeluk Liam kemudian mencium pipi Liam kanan kiri sampai air liur menempel di pipi Liam.
Selesai sesi cium pipi dan pelukan, Liam memperkenalkan diri gua pada Ibunya.
"Ibu ini pacarku, Donald. "
Ibu Liam menatap gua dingin kemudian gua bersujud memeluk sambil cium kakinya yang wangi bukan kayak bau kaki busuk seperti ayah gua.
Mata gua berkaca-kaca, air mata yang perlahan turun kemudian deras sampai ingus berwarna kuning keluar.
"Tante, Maafin saya sudah bentak tante hiks. Saya gak sengaja tante. Saya salah paham tante melihat nama kontak dan mendengar suara tante hiks. " isak gua.
Ibu Liam menunduk ke bawah menatap gua yang menangis kencang.
Dia menghela nafas kecil sambil memijit pangkal hidungnya."Kamu bangkit dulu. Jangan seperti ini. "
Gua menggelengkan kepala.
"Aku akan bersujud sampai tante luluh dan memaafkan saya. Dari sinetron burung Indosiar dan India di antv biasanya menantu akan bersujud memeluk kaki pada mertuanya agar mertuanya luluh pada menantu. "
"Tante memaafkanmu jadi kamu bangkit dulu. Jangan seperti ini. " ucap Ibu Liam lembut gak seperti yang awal.
Gua bangkit berdiri,kemudian Ibu Liam memeluk gua.
"Ibu memaafkanmu Donald, saya memaafkanmu karena authornya malas membuat watak Ibu yang marah terlalu lama padamu. " ujar Ibu Liam sambil mengelus punggung gua lembut.
"Tante hiks. " ucap gua haru menatap Ibu Liam.
"Panggil saya Ibu. "
Kemudian gua memeluk erat Ibu Liam, sedangkan Liam tersenyum tipis sambil mengelap air matanya memakai saputangan.
Setelah sesi sujud, haru, dan tangisan bersama Ibu Liam, gua, Liam, dan Ibu Liam duduk di ruang tamu yang begitu luas dan megah.
Pelayan membawa nampan minuman dan makanan, kemudian dia meletakkan di meja dan pelayan itu mengundurkan diri.
"Silahkan dicicipi nak Donald. Ini Bolu buatan Ibu rasa daun kaktus berduri. "
Gua melihat Bolu buatan Ibu Liam berwarna hijau dan ada duri duri tajam yang menancap di bolu itu.
Gua melihat bolu itu dengan perasaan takut.
"Ayo nak silahkan dimakan. " ajak Ibu Liam tersenyum sumringah menatap gua.
'Jangan bilang Ibu Liam mau membunuh gua?! Entar gua makan bolu berduri itu mulut gua berdarah dan langsung meninggal di tempat. Pasti Ibu Liam mau membunuh gua. ' pikir gua dalam hati.
Gua memandang Liam, memberi kode padanya kalau gua gak bisa makan bolu buatan Ibunya.
Namun kode gua gak bisa dibaca Liam malahan Liam menyuruh gua makan bolu buatan Ibunya.
'Jangan-jangan Liam bersekongkol dengan Ibunya membunuh gua, dan setelah gua meninggal, Liam akan mencari cowok baru yang lebih cakep dari gua. ' pikir gua dalam hati.
Gua menggelengkan kepala untuk menepis pikiran negatif di dalam kepala gua.
Gua pelan-pelan memasukkan bolu buatan Ibu Liam ke mulut gua.
Saat berada di mulut suara krenyes seperti suara keripik dipadu rasa bolunya yang manis dan asin.
"Bagaimana rasanya? " tanya Ibu Liam semangat.
Gua memberikan acungan jempol pada Ibu Liam.
"Enak Bu. Bolunya perpaduan rasa manis dan asin. Cocok untuk saya yang gak suka manis." puji gua.
"Iya durinya itu dari snack keripik asin yang ibu bentuk kayak duri kaktus. Mirip aslinya kan? "
"Iya bu mirip duri kaktus, saya berpikir ibu akan membunuh saya dengan bolu duri kaktus. Bahkan saya menganggap Liam bersekongkol dengan Ibu untuk membunuh saya agar Liam dapat calon menantu yang lebih baik dari saya. " canda gua terkekeh kecil.
Ibu Liam ketawa lebar sambil mengibaskan tangannya karena mendengar perkataan gua, Liam pun ikut-ikutan tertawa bersama ibunya.
"Nak Donald ternyata lucu lugu polos ya, ucapannya terlalu jujur juga. Pantas anak saya suka banget sama kamu nak karena kepribadianmu humoris walau tampangmu burik dan berbau rakyat jelata." puji Ibu Liam.
Gua mengusap leher gua malu mendengar pujian Ibu Liam walau akhir kalimatnya mengejek, tapi karena mood gua bagus gua abaikan kalimat terakhir itu.
"Ibu bisa aja mujinya. "
"Iya Ibu makanya aku suka Donald, walau kita berbeda baik status kekayaan, fisik, dan kepintaran akademis tapi dari kepribadiannya yang humoris lucu, aku sayang padanya menerima kelebihan dan kekurangannya. " ujar Liam menatap sayang pada gua.
Gua menatap Liam haru.
"Makasih Liam. Aku juga sayang sama kamu. "
Gua dan Liam berpelukan kemudian berciuman mesra tanpa peduli keberadaan Ibu Liam bersama kami.
Ibu Liam berdehem membuat ciuman mesra kami terlepas, kami bersikap canggung malu karena Ibu Liam menatap kami berdua berciuman.
"Baiklah, Ibu akan merestui nak Donald sebagai menantu saya. Tolong jaga dan rawat pangeran kecil saya yang ganteng ini. Saya serahkan padamu, Donald. "
Gua bangkit berdiri kemudian memeluk Ibu Liam.
"Makasih Ibu. Saya akan menjaga dan merawat anak ibu dengan baik. "
"Makasih Donald. "
"Ehem. "
Gua melepaskan pelukan setelah mendengar suara bass deheman, gua menatap pria dewasa gagah tampan yang duduk di hadapan kami.
Gua gak menyadari kehadirannya karena asyik berpelukan dengan Ibu Liam.
Setelah gua menatap secara seksama, mata gua terbelalak lebar karena gua terkejut ternyata pria dewasa gagah itu adalah Ayah Liam.
***
Kisah rl gua makan bolu karena main di rumah tante gua.
Tante : Nak sapi ayok makan bolunya. Jangan malu-malu.
Gua : Iya tante.
(Anjirlah gua gak suka bolu apalagi bolu a***** . Gua gak suka manis astaga. Entar sakit gigi gua apalagi ini masa tumbuh gigi geraham belakang)
Tante gua heran karena gua makan 1 bolu aja.
Tante : nambahlah nak.
Gua : Maaf tante aku gak suka bolu sukanya gorengan terutama bakwan hahahaa. * cengengesan ujar gua jujur.
Tante : untung tante buat bakwan bentar ya nak.
Gua : Wih enak tuh tante. Maulah tante.
Tante : Bentar ya nak.
Mama : duh gak usah ngerepotin.
Tante : Gak apa-apa. Kasihan nak sapi makan 1 bolu aja.
Akhirnya mama gua mencubit paha gua karena gua terlalu jujur, gak tahu malu dan merepotkan tante gua. ✋😂
BERSAMBUNG
Jangan lupa vote bintang dan komentar ya ❤✋😂
Senin, 15 Agustus 2022
![](https://img.wattpad.com/cover/305066195-288-k665635.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
{BL, Comedy} Donald and Liam 🔞 [END]✅️
HumorWarning!!! Ini cerita gay homo bagi yang homophobic harap minggir jangan baca cerita Ini ⚠️⛔ Warning ⚠️ cerita ini komedi humor ditambah sedikit romantis. Harap gak gila baca cerita ini. Donald hanya siswa biasa aja dengan wajah pas pas an semua y...