Backstory Part1

342 17 0
                                    

Aku akan ceritakan kepada kalian sebuah kisah tentang Epos yang menarik, Dari legenda sumeria, dimana persahabatan antara raja Tirani yang kejam yang temannya manusia yang terbuat dari tanah yang baik hati. Yaitu adalah epos Gilgamesh. Mari simak ceritanya.

dahulu kala di sebuah tempat yang bernama sumeria Di sana terdapat sebuah kerajaan yang bernama uruk, di sana dipimpin oleh seorang raja yang bernama Raja Lugalbanda Yang kemudian menikahi seorang Dewi yang bernama Dewi nisun. kemudian dari kedua pasangan tersebut lahirlah anak yang bernama gilgamesh.

Anak tersebut terlahir atas campuran daerah manusia dan dan 3/4 Dewa dan harapan bagi umat manusia, Waktu kecil Iya sangat sering membantu orang yang sedang kesusahan, dia juga murah hati kepada rakyatnya, Dan semua rakyat di kerajaannya menyukainya. mulailah beranjak remaja dia pun jatuh ke arah yang salah mulai suka minum minum, Dan bermain perempuan. Pada titik ini raja kerajaan nya yang dulu Makmur ini sengsara karena ketamakan dan Ketiraniannya. sampai Dewa marah melihat ini sehingga Dewa mengirim seseorang untuk mengatasi Gilgamesh ini.

Akhirnya dewa pun mengirim enkidu untuk mengatasi perbuatan Gilgamesh ini. Enkidu dibekali dewa penciptaan rantai yang dapat, menjerat atau mengekang Gilgamesh. Kemudian itu pun diturunkan ke bumi dalam wujud monster yang mengerikan. Enkidu pun yang diturunkan pada saat waktu itu tidak memiliki akal ataupun pikiran sehingga dia mengamuk dan merusak peternakan warga.

Gilgamesh pun mendatanginya dan melawah enkidu, pertarungan tersebut berlanjut hingga lima hari lima malam, dan akhirnya mereka berdua kelelahan dan mereka berdua menganggap pertarungan ini seri. Setelah setelah tergeletak di tanah mereka pun tertawa, dan Gilgamesh pun berkata

"Maukah kau jadi temanku, enkidu ?" Ucap Gilgamesh

"Tentu saja, aku suka mempunyai teman yang kuat." Kata enkidu

Mereka pun kembali ke Uruk dan melanjutkan kehidupan mereka.

Beberapa tahun kemudian

Gilgamesh setelah bertemu dengan Enkidu pun mulai menjalankan kerajaan dengan baik, dan bersama enkidu pun Gilgamesh menjadi raja yang bijaksana, dan memimpin kerajaan dengan baik. Hubungan pertemanan mereka juga membaik seiring berjalannya waktu.

Kini Gilgamesh pun merasa bosan karena sudah terlalu lama duduk di singgasana kerajaannya. Suatu ketika kerajaan Uruk mendapatkan masalah besar yakni adanya raksasa yang ada di hutan cedar, hal ini mengganggu sekali bagi rakyat uruk sehingga bagi warga yang mau berlalu lalang di hutan cedar pun terganggu dengan adanya raksasa ini, menurut informasi warga setempat raksasa tersebut bernama Humbaba, dan suka mengganggu warga desa sekitar, Gilgamesh yang mendengar ini langsung melawan raksasa ini keesokan harinya.

malamnya Enkidu pun mendapat wahyu melalui mimpi yang disampaikan oleh Dewi penciptaan, bahwa jika Enkidu melawan Raksasa tersebut, maka enkidu akan diambil jiwanya oleh para dewa. Enkidu pun tidak peduli bahaya apa yang akan dihadapinya, selama dia bersama dengan Gilgamesh dia merasa senang akan hal itu.

Kemudian paginya Enkidu dan Gilgamesh pun berangkat menuju ke hutan Cedar, butuh seminggu untuk perjalanan ke sana. Akhirnya Gilgamesh dan Enkidu sampai ke hutan Cedar tersebut.

Kemudian enkidu dan Gilgamesh menemui humbaba, sebelum bertarung humbaba bilang kepada Enkidu, bahwa jika dia melawan sama saja dengan melawan para dewa dan akan mengambil jiwa enkidu.

Dan akhirnya Gilgamesh dan Enkidu pun tetap melawan Humbaba, setelah pertarungan melawan Humbaba, dan pertarungan dimenangkan oleh enkidu dan Gilgamesh kemudian kedamaian kembali Ke tanah Uruk.

tetapi kemudian enkidu pun terjatuh dan gilgamesh menghapirinya,

"Hey apakah sudah waktunya ? "tanya Gilgamesh

The Adventure Of The Magic And TechnologyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang