"Dan juga aku ingin mendonorkan mataku untuk kai."pernyataan rose yang baru saja keluar sontak membuat dokternya terkejut.
"Kau ingin mendonorkan matamu juga." Tanya dokter dan rose hanya mengangguk kan kepalanya.
"Saya minta maaf."ucap dokter
"Waeyo?." Rosé menatap dokternya serius.
"Kau masih muda, perjalanan mu masih panjang, pendidikan mu juga masih panjang, dan kau butuh itu.""Dokter, bagaimana bisa aku menjalani kehidupan ku, pendidikan ku, sementara aku mempunyai kesalahan yang sangat besar, aku tidak ingin hidup dengan dihantui rasa bersalah, aku mohon bantu aku." Rose meneteskan air matanya
"Tapi Rosé,,,
"Dokter, tolong berikan mataku pada kai, aku sudah memikirkan ini semuanya dengan baik, aku mohon tolong aku."Dokter perlahan membuang nafasnya pasrah, ia tidak bisa berbuat apa-apa lagi untuk menahan gadis dihadapannya ini.
"Baiklah, kita akan melakukan operasi nya malam ini." Ucap dokter membuat senyuman manis terulas di bibir rosé.Dokter kini memberitahu keluarga Park seo Joon, bahwa mereka sudah mempunyai pendonor darah juga pendonor mata untuk park Chanyeol dan juga kai.
"Kau serius dok."
"Boleh aku bertemu dengan orang itu."pinta Yoona.
"Saya minta maaf, pendonor meminta untuk merahasiakan ini semua."
"Kenapa dokter, kami hanya ingin berterima kasih dan memberinya sedikit hadiah." Ucap park seo Joon.
"Sekali lagi saya minta maaf, ini permintaan dan kami pihak rumah sakit harus bisa merahasiakan sesuai permintaan pendonor."
Park seo Joon tampak kebingungan, disisi lain dia senang karena kedua putranya bisa mendapatkan pendonor tapi disisi lain dia merasa tidak enak hati."Yeobo ada apa?." Tanya Yoona yang menyadari keresahan suaminya.
"Entahlah,mungkin khawatir dengan Operasi malam ini." Jawab park seo Joon ragu._____________________________________
Transfusi darah untuk park Chanyeol sudah berhasil dilakukan, kini mereka tinggal menunggu kesadaran Chanyeol.
Berkat darah yang rose donorkan park Chanyeol berhasil melewati masa kritisnya.Sementara itu park seo Joon tampak gelisah sedari tadi mondar mandir di luar ruangan kai.
"Samchon, ada apa?." Tanya Suho
"Saya juga tidak tau, rasa nya sangat khawatir." Ucap park seo Joon dengan wajah yangat gelisah."Tenanglah samchon, doakan saja semoga Operasi nya kai berjalan lancar." Ucap Baekhyun dan diangguki semua temannya
Jam sudah menunjukan pukul 21.30
Dokter dan juga beberapa perawatnya masuk keruangan operasi membawa kai untuk melakukan operasinya.Semua orang menunggu sambil tak henti-hentinya mengucapkan doa untuk kelancaran operasi kai.
Hingga jam menunjukan pukul 23.30 .
Dokter keluar dengan senyuman menghiasi wajahnya.Yoona segera bangkit dari duduknya dengan cepat.
"Bagaimana operasinya dok."
Tanya Yoona
Jennie dan juga anggota EXO tak sabar menunggu jawaban dari dokter.
"Operasinya berjalan dengan lancar."ucap dokter membuat semua bernafas lega.
Jennie meneteskan air matanya bahagia ."Pasien akan kami pindahkan kembali keruangannya." Ucap salasatu perawat dan diangguki oleh Yoona.
Jisoo dan Lisa mencoba menghubungi rosé namun hasilnya nihil, semenjak rose keluar dari ruangan Chanyeol tadi siang, mereka tak melihat lagi rosé, rasa khawatir kini mulai menyelimuti kedua sahabatnya.
"Rosé, ayolah kenapa ponselmu tidak bisa di hubungi sih." Keluh jisoo.
"Jisoo-ya, coba kau hubungi bibi Jung." Usul Lisa .
Jisoo segera menelpon bibi Jung, salasatu pelayan yang paling dekat dengan Rosé.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unforgettable story (END)
Fanfictionperang dingin antara adik dan kakak yaitu Kim jongin atau kai dengan roseanne, masalalu yang membuat mereka menjadi seperti musuh. hingga akhirnya rose bertemu dengan pria yang merubah segalanya, ia adalah park Chanyeol sahabat dekat kakaknya yaitu...