part27✔️

1.2K 82 1
                                    

Hai semuanya...

Jangan lupa Vote and comen

Semua orang pandai mengukir
Topengnya,tapi tidak semua orang pandai
memakaikannya
-Alica-

UKS

Dimana ada tiga cowo dan satu cewe yang sedang menunggu gadis terbaring lemah itu terbangun.

"kenapa Adek gue bisa pingsan?,Lo apain"tanya Janu.

"ngegas Mulu Lo,gue gak apa-apain alica.dia pingsan sendiri"bicara Laura dengan mata yang masih memandang Alica.

"kalian pergi aja biar gue yang jagain Alica di sini"ujar gemal sambil duduk di kursi yang telah di sediakan.

"dih!?seenaknya duduk dikursi orang"sinis Laura menyilangkan tangannya kedada.

Gemal hanya memandangnya tanpa ekspresi lalu kembali memandangi wajah Alica.

Beberapa menit kemudian

Ada suara orang-orang yang sepertinya berlari menuju ke UKS.

Tuk...

Tuk...

Tuk...

Tuk...

Tuk...

Tuk...

Brak...

"Alica!"ucap dua orang itu.

"kalian apain Alica hah!"ujar Alva dengan wajah memerah.

"udah kak,jangan kayak gitu kita lagi di UKS kesian Alica-nya"pinta Rani dengan nada merendah.

Alva tersadar,ia menatap Rani dan menampilkan senyuman dengannya.Ah!ya mungkin wajah Rani imut dari pada Alica.

Laura yang melihat interaksi kedua orang itu membuatnya ingin muntah.apa ini?si Alva tersenyum,sangat bodoh hanya karna Rani pandai memakai topengnya.

"Euuhgghhh"

Alica terbangun dan langsung duduk,Laura yang melihat Alica terbangun pun membantu nya lagi untuk tiduran.

"baru sadar udah mau duduk aja,tambah pusing tau rasa"omel Laura seperti ibu-ibu komplek.

"gue dimana?"tanya Alica seperti orang linglung.

"uks Lo tadi pingsan"ucap Laura.

"sumpah bb Lo berapa sih Alica berat banget pas gue mau ngangkat lo"ucap Laura kembali.

Baru bangun dari pingsan sudah diberi banyak pertanyaan, bagaimana tidak pusing alicanya.

"sshhh"pegang Alica pada kepalanya,kenapa sakit sekali?padahal dikepalanya tidak ada sedikitpun luka disitu tapi mengapa sangat sakit?.

"alica Lo gak papa kan?"tanya janu

"sshhhhh sakitttt"alica,dia menjambak rambutnya sendiri dengan kuat.

"Alica!Lo apa-apaan sih!"marah Laura

Semua begitu khawatir termasuk alva dengan wajah paniknya,kini dia tak memperdulikan Rani lagi.dia hanya terfokus dengan adiknya yang lagi kesakitan.

Rani melirik Bryan yang juga ikut khawatir tentang Alica.lalu timbulah pikiran jahatnya.

Bruk...

Rani berpura-pura pingsan berhasil membuat Bryan mengalihkan perhatian ke Rani.

"Rani!!"ucap Bryan dan Alva terkejut.

ALICATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang