part19✔️

2.4K 109 0
                                    

hi everyone how are you?

Maaf lama gak Up

Gak usah basa basi langsung aja

꧁☆☬Hapyy Reading☬☆꧂

*
*
*
*
*
*
*
*

“soo?Lo kenapa bisa ada disekolah gue”muka yang bingung dengan kepala dimiringkan pertanda ingin tahu jawaban yang akan dilontarkan laki-laki ini

“sekolah”jawabnya lagi

“Lo kalo ngomong sama Alica yang bener dong”laura menegur gemal sedari tadi hanya dijawabnya 'sekolah' apa tidak kesal??

“jangan ikut campur”mata gemal yang sangat tajam ketika menatap laura.asal tahu saja gemal saat ini lagi mode serius

“udah debatnya?”kembali ke awal wajah nan datar diperlihatkannya

“udah”jawab gemal lembut

Woi...woi...woi...ada apa ini nadanya langsung berubah ketika berbicara dengan Alica

‘apa mereka berdua ada hubungan’pikir Laura menatap Alica dan gemal bergantian

Seakan mendengar perkataan yang didalam hati laura.alica melotot menatap laura.sang empu yg di tatap hanya cengir kuda

Huh...dia baru ingat sahabat didepannya ini bisa mendengar batin semua orang

Semua kembali semula Alica tak memperdulikan gemal yang sedari tadi menatapnya.sekian lama dia tahan untuk mencekik leher cowok ini.

‘lama lama risih juga yah ditatap dari tadi,iya gue tau gue itu cantik walaupun tubuh ini bukan si Alica asli yang nepatinnya.secara gak langsung kan gue juga cantik kalo aja raga gue gak sembunyikan dalem tanah’Alica bergumam dia sambil memainkan hp nya

Gemal yang sedikit mendengar gumaman Alica mengernyitkan dahinya pertanda tidak paham apa yang Alica ucapkan

Bagaimana tidak paham gemal saja mendengar gumaman Alica hanya sebatas 'sihsksjsishshskajajkak' saja mana mungkin dia paham

melihat gemal Yang masih menatapnya,Alica mulai mengangkat bicara “apa liat liat dasar sinting”

“yu Ra kita pergi dari sini,males gue, risih  taunggak”laura hanya pasrah ketika Alica menarik tangannya

Beginilah nasib gue temenan sama orang galak'hey brader sepertinya Laura tengah menyindir dirinya sendiri

Gemal yang masih duduk dengan suara kekehan tadi,ia mulai berdiri dan mengikuti dua gadis yang entah kemana bersembunyi darinya

Bersebelahan meja Alica

“ooyyy....Lo liat gimana insteraksi Alica sama tu ketua musuh kita”ucap Sarip yang ingin tahu akan kekepoannya

“bener,kayak udah lama banget temenan.perasaan Alica gak punya temen cowok deh”ujar Tio menimpali ucapan Sarip

“mungkin itu akal-akalan nya siAlica aja”ucap Arsya “tapi kenapa sakit yah?ini gak mungkin,Harus hilang,harus hilang,harus hilang”lanjutnya dalam hati

Apa kalian memikirkan yang sama yang aku pikirkan???

“bisa jadi beneran,Lo liat aja mukanya tadi emang dia ada ngelirik kita?sekalipun gak ada kan!”ucap Sarip lagi

Suasana dimeja itu jadi hening ketika Sarip mengatakan jika Alica tak memperdulikan mereka lagi

“apa gue salah ngomong yah”batin Sarip dengan muka kebingungan

ALICATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang