Anu ʘ‿ʘ

1K 70 2
                                    

* little bit mature 🔞
* Bahasa/(dialog) non baku

* F I K S I

——JeongJae——

***
Jaehyuk tengah rebahan di atas kasurnya sambil menonton video di ponselnya. Ia berbaring membelakangi pintu yang tidak ia kunci, sangat jarang sebenarnya ia mengunci kamarnya kecuali ada Jeongwoo.

Pintu kamar terbuka, menampilkan seorang pemuda yang masih memakai seragam sekolahnya memasuki kamar Jaehyuk. Si empunya kamar tidak menyadari keberadaan pemuda tersebut karena terlalu larut dalam tontonan nya.

"Serius banget," katanya lirih.

Ia berjalan mendekat setelah menyimpan sling bag miliknya ke meja dekat kasur. Membuka seragam dan menyisakan baju kaos putih andalannya.

"Enak banget mie nya, jadi pengen deh." Jaehyuk berucap pelan, matanya masih fokus pada ponselnya yang memutar video asmr.

Pemuda lain yang berada di dalam kamarnya hanya tersenyum kemudian mendekat. Beruntunglah karena si empunya kamar berbaring di pinggir kasur yang memudahkan orang tersebut mencium pipinya.

"AAAAA!!!"

Jaehyuk berteriak dan mendorong orang yang baru saja mencium nya itu, ia terkejut setengah mampus.

"YAK PARK JEONGWOO!!!" Teriaknya lagi kemudian melempar bantal ke arah orang tersebut alias Jeongwoo si pemuda asal Iksan dan kekasih dari Yoon Jaehyuk.

Jeongwoo tertawa.
"Maaf Je," katanya. Ia kembali mendekati terkasihnya yang sudah duduk dengan cemberut. Ia ikut duduk di samping Jaehyuk sebelum akhirnya menarik si manis kedalam pelukannya.

"Maaf ya ganteng, soalnya kamu serius banget tadi nontonnya sampe gak nyadar ada aku," rayunya disertai kecupan-kecupan kecil yang ia berikan ke pucuk kepala Jaehyuk.

Masih dengan ekspresi yang sama alias cemberut Jaehyuk mencubit paha Jeongwoo pelan.
"Aku kaget tau! Kalau aku mat–hmmpp!" Jaehyuk terbungkam oleh ciuman tiba-tiba yang Jeongwoo lakukan. Niat awal hanya ingin memberi kecupan tapi Jeongwoo bablas melumat bibir berisi itu, iman Jeongwoo tuu tipis.

Ciuman terlepas ketika Jaehyuk mendorong dan memukul bahunya lumayan keras, dengan napas tersenggal si manis menatap sinis pemuda bermarga Park itu.

"Mauh bunuh akuh??!!!" Tanya si manis yang masih mengatur napasnya.

Pemuda yang lebih mudah darinya itu tertawa pelan dan kembali memberikan kecupan singkat pada bibirnya.
"Gak dong, marah sama kamu aja aku gak bisa masa mau bunuh kamu sih. Impossible banget," katanya, sok manis.

Jaehyuk mendengkus dan memilih mengabaikan itu, ia menarik diri dan merebahkan tubuhnya kembali seperti semula sebelum di ganggu oleh Jeongwoo.

Si Park ikut merebahkan diri dan memeluk kakaknya itu dari belakang. Iya kakak, kan lebih tua hehe.

"Mandi dulu sana!" Suruh Jaehyuk tapi dianggap angin lalu oleh Jeongwoo, pemuda itu justru memasukan tangannya kedalam kaos oversize yang Jaehyuk kenakan, ia sangat yakin kaos ini miliknya. Mana punya Jaehyuk kaos oversize yang menenggelamkan badannya bahkan sampai paha nya, mentok sampai pinggang kalau memang itu kaos Jaehyuk sendiri.

"Ahhss!"
"Jangan di cubit!" Jaehyuk mencoba menahan tangan Jeongwoo yang semakin liar. Bukan hanya tangan tapi Jeongwoo juga menggerakkan pinggulnya yang masih memakai celana sekolah nya, serta kepalanya yang berada di perpotongan leher Jaehyuk, yang membuat si manis semakin kewalahan.

𝐉𝐉'𝐬 𝐬𝐭𝐨𝐫𝐲.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang