#SIDE 3

704 20 0
                                    

#BE A GIRL FOR WEEK

#WEEK 1

#SIDE STORY : HADES × ADI

*Penjelasan :

Italic : Suara batin Tokoh di dalam hati

Bold Italic : Suara Tokoh di dalam hati

Italic Underline : Ringkasan cerita

*Warning : resiko tanggung sendiri;

***

.

.

.

***

Entah sudah berapa tempat yang dikunjungi, hasilnya tetap nihil. Hades juga tidak mau menyerah, dalam hati mengutuk diri karena telah menyia-nyiakan orang yang paling ia sayang. Dia hanya berharap Adi mau kembali agar ia dapat menebus kesalahan dengan cara apapun.

***

.

.

.

***

Setelah keluar dari kamar Alfin, Hades berjalan ke arah kamar Adi. Membuka pintu yang tak terkunci tersebut sembari mengedarkan pandang. Berharap di balik gumpalan selimut terdapat tubuh berisi sang gebetan. Namun, hanya ekspektasi saja karena realita ternyata lebih menyakitkan.

Dia menutup pintu, membawa langkah gontai ke kamar mandi. Berusaha melepaskan seluruh kepenatan yang ada sambil memikirkan keberadaan Adi sekarang.

Sudah makan kah dia? Tidur dimana? Cukupkah istirahatnya? Seberapa banyak ia makan? Bagaimana perutnya? Makan apa dia? Dan masih banyak lagi.

Lihat kan betapa khawatirnya pemuda itu meskipun Adi masih berstatus gebetan.

Hades selesai mandi dan berwudhu, pikiran terasa sedikit plong dan badan menjadi segar. Sambil mengusak rambut yang basah, ia melangkah ke kamar, bertemu Faris.

"Oh? Des, gue mau cari Adi, lo ikut gak?"

Pemuda kebarat-baratan itu tampak berpikir, menghela napas panjang, "Bang Faris sama Kak Daren istirahat aja, gantian gue yang nyari,"

"Lo yakin sendirian?"

Si Kalem mengangguk mantap, "Makasih Bang udah nyari Adi disaat gue lagi sama Kak Alfin,"

Faris menepuk-nepuk pundaknya simpatik, "Sans ae, Dek. Adi adek kesayangan gue yang montoq, pasti gue cariin biar ilang 1 menit,"

Hades tersenyum kecil mendengar kalimat tersebut, setelah kekasih Daren pergi, ia masuk ke kamar untuk solat subuh, sekalian berdoa agar Adi lekas ditemukan.

.

.

.

Kendaraan roda dua berwarna hitam pekat itu menembus jalanan raya. Kepala celingak-celinguk setiap celah di pinggir jalan, berharap orang yang ia khawatirkan muncul.

Hades telah mencari kesana kemari, beberapa tempat favorit Adi sudah dijangkau, tempat makan biasa ditongkrongi Si Gembul dan kawan-kawannya juga dikunjungi tapi tetap tak nampak.

Dia mengarahkan motor menuju kampus, siapa tahu seseorang bisa membantunya. Namun, niat terhenti ketika mengetahui kalau hari ini libur, sudah pasti penghuni tidak sebanyak hari biasa.

Biarlah, ia harus mencoba sebelum menyerah. Beberapa mahasiswa lalu-lalang di sekitar pohon-pohon rimbun, pemuda itu bergerak ke arah fakultas kesehatan masyarakat untuk bertemu siapapun yang hidup.

BE A GIRL FOR A WEEK🔞 {SVT LOKAL}✔ [RE-PUBLISHED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang