Cinta tumbuh di antara mereka karena sebuah kecelakaan.
Warning ⚠️
It's Lee Donghyuck /Haechan dominan area.
Pairing: HYUCKREN
Lee Donghyuck/Haechan x Huang Renjun NCT.
Haechan dom
Renjun sub
Happy Reading!
Enjoy with my story 😚
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . .
Donghyuck menghapus segala obrolan chat nya bersama Renjun kala melihat Yangyang kembali dari toilet. Ia buru-buru memasukkan benda tersebut ke saku celananya.
Pemuda itu memberi senyuman kecil. "Udah?" tanyanya yang dibalas anggukkan kepala dari sang kekasih.
"Makanannya udah kamu bayar?" ucap Yangyang.
"Iya, sayang. Masih mau makan lagi apa enggak? Mumpung kita masih di sini," ucap Donghyuck.
Yangyang menggeleng. "Gak, deh. Aku udah kenyang dari tadi makan terus. Ntar jadi gendut. Gimana?" Dia cemberut.
"Emang sekarang gak lucu gitu?" ujar Yangyang masih cemberut.
Donghyuck kembali terkekeh. Pemuda itu mengulurkan tangan pada sang kekasih yang segera menerimanya.
"Mau ke mana lagi?" tanya Donghyuck.
Keduanya beranjak keluar dari restoran. Banyak pasang mata yang memperhatikan, tapi mereka tak peduli sama sekali. Toh, orang-orang tersebut akan berpikir jika mereka berdua merupakan rekan segrup.
"Ke mana, ya? Hm~~~"
Yangyang terlihat berpikir. Mereka harus pergi ke mana lagi yang terlihat bagus dan menyenangkan untuk tempat kencan.
Donghyuck tertawa gemas melihat wajah sang kekasih yang tampak menggemaskan ketika sedang berpikir seperti saat ini.
"Kamu ada rekomendasi tempat bagus gak?" tanya Yangyang setelah otaknya tak bisa menemukan tempat untuk ia kunjungi bersama sang dominan.
"Hm .... Hotel?" balas Donghyuck asal.
"Ngapain ke Hotel?" Yangyang bingung.
Donghyuck membuka pintu mobil, lalu menyuruh kekasihnya untuk masuk.
"Menurut kamu ngapain?" balas Donghyuck seraya mengedipkan matanya.
Yangyang terlihat bingung untuk beberapa saat, tapi kemudian tersadar apa maksud sang dominan.
"Hih, mesum!" ucap Yangyang.
Donghyuck terkekeh, lalu duduk di kursi pengemudi.
"Kita langsung pulang aja, ya," kata Donghyuck yang mulai menyalakan mesin mobil.
Yangyang menoleh. "Pulang?" tanyanya. "Tapi, kita baru sebentar keluar. Ini juga masih jam lima sore."
"Ya, terus kamu mau ke mana?" balas Donghyuck.
Yangyang jadi kesal. "Kamu niat ngajak aku jalan gak, sih?" ucap pemuda itu.
Donghyuck menoleh. "Kenapa ngomong gitu? Ya, jelas niat. Kalau gak niat, ngapain aku nyamperin kamu ke dorm?"
