Love Accident-22-

4.8K 461 92
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


.
.
.

"Kamu beneran hamil?" tanya Donghyuck dengan wajah yang terlihat syock. Bahkan ia langsung bangun.

"Enggak. Aku cuma nanya aja. Kalau misalkan aku hamil, menurut kamu gimana?" ujar Renjun. Ia ikut bangun.

"Jantung aku lagi deg-degan sekarang," kata Donghyuck.

"Kenapa deg-degan? Kan, aku nanya," sahut Renjun.

"Iya, tapi pertanyaan kamu itu bikin aku... gimana ngomongnya, ya? Aduh!"

Donghyuck mengusak rambut dalam beberapa saat. Renjun tertawa melihatnya.

"Serius. Jantung aku langsung deg-degan waktu kamu nanya kaya gitu," ucap Donghyuck seraya meraih salah satu tangan sang kekasih, lalu meletakkan di dadanya. "Kamu ngerasain, kan? Kenceng banget, loh."

Renjun kembali tertawa. Debaran jantung Donghyuck memang begitu terasa kuat. Apakah pertanyaannya membuat sang dominan terkejut?

"Kenapa bisa kenceng gini, sih?" tanya Renjun dengan senyum geli.

"Gak tau, ya. Rasanya itu emang langsung deg-degan gitu," sahut Donghyuck.

"Kamu gak suka kalau misalkan aku hamil?" tanya Renjun lagi.

Donghyuck langsung menggeleng, lalu mengecup tangan sang kekasih. "Enggak, dong. Justru aku seneng kalau kamu emang lagi hamil."

"Beneran?" ucap Renjun yang mendapat anggukkan kepala dari Donghyuck.

"Of course. Itu, kan, anak aku. Siapa yang gak bahagia?"

Renjun tersenyum lega. Sesuai harapannya. Namun, ia juga sempat takut saat bertanya seperti itu setelah melihat bagaimana reaksi Donghyuck ketika Yangyang mengaku hamil anaknya.

Belaian lembut di sisi wajahnya menyadarkan Renjun dari lamunan.

"Pertanyaan kamu itu serius?" tanya Donghyuck.

Renjun mengangguk. "Iya, serius. Kenapa?" balasnya.

"Berati sekarang kamu beneran lagi hamil?" ucap Donghyuck.

"Enggak. Aku cuma nanya aja," sahut Renjun. "Ya, pengen tau gimana reaksi kamu kalau semisalnya aku hamil."

"Jadi, kamu gak hamil?" tanya Donghyuck lagi.

"Kenapa, sih? Kamu berharap aku beneran hamil?" balas Renjun.

"Jujur, sih, iya," jawab Donghyuck yang cukup membuat mata sang kekasih sedikit melebar. "Kayanya lucu aja gitu kalau punya anak."

"Ish. Punya anak itu gak bisa sembarangan, loh. Kelihatannya emang lucu, tapi kamu juga harus udah siap dari segala hal. Tanggung jawab. Misalkan ngasih makan, beli susu, perlengkapan bayi, biaya sekolah dan lain-lainnya. Belum lagi istri kamu juga," kata Renjun.

Love Accident (Hyuckren. End√)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang