Chapter 6 - Paparazi Project

476 39 0
                                    

KRIIIINNNGGGGG...

Bel berbunyi tanda jam istirahat telah selesai, anak-anak pun mulai berjalan memasuki kelasnya masing-masing.


Ari's POV

What was that? Niall memperhatikanku seperti itu? Memangnya ada yang salah dengan diriku? tanyaku dalam hati. Dan mengapa Selena hanya membiarkanku saat aku sedang tersedak tadi.

Selena's POV

Setelah bell berbunyi, kami dan the boys berpisah, tentu saja karena kelas kami berbeda. Kulangkahkan kakiku menuju kelas, aku berjalan di depan Ari dan Demi, kulihat Demi sedang asik dengan hp-nya dan Ari sedang melamun..okay melamun.. What melamun? Apa yang dia pikirkan? Apa ia sedang memikirkan kejadian saat istirahat tadi? Mungkin sebaiknya aku bertanya.

Kuhentikan langkah kakiku sehingga aku, Demi dan Ari bisa jalan beriringan.

"Hey Ari, ada apa? mengapa kau melamun?"

Ari tidak menjawab, kepalanya hanya tertunduk

"Heyy Ari ada apaa?" nada suaraku kunaikan sehingga berdua kaget.

"OMG Selena mengapa kau berteriak? ucap Demi yang bingung.


Ari tampak sangat kaget mungkin karena ia sedang melamun.

"ah Sel, aku hanya terpikirkan kejadian tadi saat di kantin!"

"Hmm yang mana?" ucapku pura-pura tidak tahu.

"Saat Niall memperhatikannku Sel, kau jangan pura-pura tak melihatnya"

"okey..okeyy memang aku melihatnya, memang kenapa?"

"aku tak tahu kenapa, dan aku juga tak mau GR, tapi kurasa dia menyukaiku..."

"hmm..aku kira juga begitu, tapi sebaiknya kau jangan terlalu memikirnya karena kita belum tau siapa dia, seperti apa dia orangnya?

"ya kau benar Sel"


Suasana hening, hanya suara notifkasi hp Demi saja yang berbunyi, lorong kampus kami mulai sepi, hanya tinggal kami bertiga saja yang berada disana. Namun kulihat Mrs. Anne sedang bejalan menuju kelas kami. Mrs. Anne adalah salah satu dosen kami yang galak.

"Damn, kita hampir telat girls, cepat lari"


Dengan cepat kami berlari memasuki kelas dan segera duduk di bangku masing-masing.

Kulihat Dylan sudah berada disana duluan dan tampak kebingungan karena kami berlari seperti habis melihat setan.


Dylan's POV

"What's wrong honey?"

"Nope, i just..huhh saw Mrs.Anne walking.. and i thought we're late..so ughh huh huh we run" jelasnya dengan nafas memburu.

"OMG Mrs. Anne?, Come here honey, take a seat and drink this" ucapku sambil memberinya air minum.

"awh thank's Dylan"

Mrs. Anne pun masuk ke kelas kami sambil membawa sebuah buku tebal berwarna merah.

"what is that?"

Mendengar aku berkata seperti itu Selena pun memalingkan matanya ke arah benda yang di bawa Mrs. Anne.

"hmm? i have no idea" sambil menggelengkan kepalanya.

Over Again [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang