SB 13

6.9K 176 6
                                        

Isma menggeram. Dilempar sembarangan ponselnya setelah melihat update status WhatsApp Handi. Ia mengatupkan rahang kuat.

Di lain tempat Diki memandang seksama foto di status terbaru Handi. Awalnya ia keki pada Handi tapi setelah melihat foto itu, ia kembali berpikir ulang.

"Mau check out jam berapa?" Tanya Handi.

"Ayo." Wina langsung beranjak mengingat banyak pekerjaan yang menantinya di Sukabumi. Mereka pun bersiap kembali ke kota Sukabumi.

Sepanjang perjalanan, Handi kadang mencuri pandang istrinya yang tengah sibuk membalas pesan. Dalam hati ia sangat bersyukur, bisa memiliki dan dimiliki Wina saat ini.

"Besok jadi pergi?" Handi memastikan.

"Jadi." Angguk Wina. "Boleh nggak?"

"Nginep?"

"Nggak sore langsung pulang. Cuma survey tempat aja."

"Boleh. Tapi hati-hati ya?!"

"Siap."

"Siapa aja?"

"Aku sama sopir."

"Nessa nggak ikut?"

"Nggak, besok dia ada meeting sama klien."

"Ohh..."

***

"Iya, sorry...." Tutup Budi saat menolak ajakan Firman untuk bertemu. Maklum dirinya tengah makan siang dengan Nessa. Sedang berusaha melakukan pendekatan pada perempuan yang menarik perhatiannya saat pemakaman Feri waktu itu. Nessa yang kini duduk di hadapan Budi mengernyitkan kening.

"Siapa?" Tanya Nessa, penasaran.

"Firman." Jawab Budi sembari menyeruput kopinya.

"Firman mantannya..."

"Iya." Potong Budi. "Ehh bener Wina udah nikah lagi?" Tanya Budi, Nessa mengangguk. "Kapan? Kok perasaan adem-adem aja."

"Iya waktu itu cuma keluarga aja yang hadir." Terang Nessa. Budi mengangguk-angguk.

"Ehh tapi keliatan masih muda ya suaminya yang sekarang?!"

"Bukan keliatan, emang aslinya masih muda."

"Tapi bisa ngimbangin sih Wina nya. Baby face dia." Puji Budi.

"Hehehe iya." Kekeh Nessa, mengamini.

"Gue sih nyayangin Firman dulu ceraiin Wina." Keluh Budi.

"Kenapa sih?" Tanya Nessa yang penasaran mengapa Wina dan firman yang dijuluki couple goals oleh karyawan satu kantor mendadak memutuskan berpisah.

"Emang Wina nggak pernah cerita?" Budi balik bertanya.

"Gimana mau cerita dianya aja nggak tau."

"Masa?!"

"Iya." Angguk Nessa. "Kamu tahu?"

"Wina punya PIL?"

"PIL apa?"

"Pria idaman lain pas lagi sama Firman?"

"Kata siapa?"

"Jawab dulu."

"Ihh aku itu nanya, kamu kok malah nyuruh aku jawab." Protes Nessa.

"Katanya customer kalian." Serempet Budi.

"Heh?! Siapa?" Nessa kebingungan.

"Beneran nggak tahu apa gimana sih kamu?!"

"Aslian...."

Suamiku BerondongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang