CHAPTER 42

80 7 0
                                    

Vote dulu, biar nggak lupa. Ramaikan kolom komentar juga
yaaaa!

Btw, gaessss Hawi cantik bgt ygy

Happy reading!

                 Happy reading!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

______HAWI CLAVION HARVEY______

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


______HAWI CLAVION HARVEY______

--------------

"It-itu sepeda cowok bisu. Sepedanya tadi di bakar sama tiga cowok yang ikut balapan sama lo!"

Seketika mata Cameron terbelalak.

"Itu Hawi, Bryce. Pasien bokap gue."

"Gue harus tolongin Hawi---arghhhh." ketika hendak ingin mendekati Hawi membantu cowok itu, tetapi tiba-tiba kakinya terasa sangat sakit untuk di gerakan.

"Kaki gue kenapa nggak bisa di gerakkin."Cameron mengigit bibirnya menahan rasa sakit di kaki kirinya.

"Sini gue bantu."Bryce mengalungkan tangan Cameron ke leher belakangnya dan menuntun cowok itu menuju ke arah Hawi.

"HAWI!"

Pinky berlari menghampiri Hawi yang terduduk di rangka sepeda yang sudah terbakar sebagian.

Pinky terperanjat melihat kerangka sepeda biru Hawi, begitu pula dengan jaket milik Hawi yang ikut terbakar.

Tanpa Pinky ketahui, Hawi sedari tadi mati-matian memadamkan api yang menyulut membakar sepeda Hawi. Ia tahu, sepeda itu satu-satunya kenangan terindah dari Mamanya yang Hawi punya.

"Tuh cewek, siapa?"tanya Cameron pada Bryce.

Bryce menggeleng, bertanda ia tidak mengenal gadis itu."Gue gak kenal,"

"Ayo, bangun."Pinky memegang pelan tangan Hawi, dan membantu cowok itu berdiri.

"Hawi, tangan kamu."Pinky meraih kedua telapak tangan Hawi yang terluka dan mengelupas.

Hawi meringis."Ssshhh!"

"Tangan kamu kebakar, Hawi!"

"Aku nggak papa."

KISAH SI BOTAK & BISU SELESAI✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang